Masyarakat Medan Berbondong Saksikan Skuat Baru PSMS Medan
PSMS Medan mulai menjalani latihan perdananya setelah sempat libur selama dua pekan. Dalam kesempatan itu, sang arsitek Djajang Nurjaman mulai memperkenalkan skuatnya ke publik.
Masyarakat dan fans setia yang sudah tak sabar melihat langsung para pemain yang akan memperkuat Liga 1 musim mendatang pun berbondong ke lokasi latihan. Tak cuma menyaksikan dari pinggir lapangan, mereka pun coba merekam momen tersebut dengan kamera dari smartphone mereka.
Dalam sesi latihan perdana ini tak cuma dihiasi wajah baru, ada juga wajah lama yang tetap skuat memperkuat Ayam Kinantan musim ini. Bahkan, satu di antaranya merupakan pemain Prancis berdarah batak yang rela mengikuti seleksi.
"Jadi hari ini ada sekitar 20 pemain yang ikut latihan, di mana 12 di antaranya pemain lama termasuk Alwi yang masih dalam perjalanan. Sedangkan enam pemain baru dibawa dari klub liga 1 musim lalu dan sisanya pemain seleksi. Bahkan ada pemain Prancis berdarah Indonesia yang ikut seleksi hari ini," terang Djanur, usai menjalani sesi latihan di Stadion Mini Kebun Bunga, Senin (18/12/17) sore.
Disinggung mengenai tiga pemain asing, Djanur mengaku mereka akan mulai bergabung untuk berlatih bersama minggu depan.
"Mereka mulai latihan minggu depan sambil menyelesaikan perizinan tinggal mereka," terang Djanur.
Tingginya animo masyarakat ini menunjukkan bagaimana besarnya rasa fanatik mereka dalam mendukung dan mendoakan klub PSMS.
"Kita harapkan dengan kehadiran Djajang dan pemain barunya bisa membawa PSMS bersaing di level satu musim mendatang," ujar Andi, salah satu pendukung setia PSMS yang turut hadir dalam perkenalan skuad baru Ayam Kinantan.
Berikut nama-nama pemain PSMS di latihan perdana
Pemain Lama: Abdul Rohim, Fauzi, Gustri Sandria, Frets Butuan, Dani Pratama, Fredian Wahyu, Suhandi, Chairil Hidayat, Wanda Syahputra, Roni Fatahillah, Legimin Rahardjo dan Alwi Selamat.
Pemain Baru: Abanda Rahman, Adi Idrus, Michel Hutabarat (Perancis), Rosul, Rozi, Firza Andika (Timnas U 19), Arigi dan Erwin Ramdani.