Mengenal Top Skor Liga Terbaik Asia Versi AFC

Dikutip dari situs resmi AFC, Federasi Sepakbola Asia menetapkan Arabian Gulf League atau Liga Uni Emirat Arab sebagai liga terbaik se-Asia. Perolehan poin UEA mencapai 95.428 poin, mengungguli K League di peringkat kedua, dan Q League di peringkat ketiga. 

Jumlah poin tersebut merupakan akumulasi dari poin FIFA dan poin klub asal negara-negara selama periode 2017. Melesatnya Liga UEA sendiri tak lepas dari kemampuan federasi sepakbola negara tersebut mengelola liga secara profesional. Apalagi perwakilan Liga UEA, Al-Jazira di musim ini ikut tampil di Piala Dunia Antarklub yang beberapa waktu lalu dimenangkan oleh Real Madrid. 

Pada musim 2016/17, Liga UEA memang termasuk salah satu liga di Asia yang cukup kompetitif. Data dari agleague.com (23/12/17), pada musim tersebut tercipta 537 gol atau 3,45 gol per pertandingan. Pada musim itu, Al Jazira keluar sebagai juara setelah di akhir musim mengantongi 68 poin, selisih 11 poin dari runner up, Al Wasl. 

Al Jazira tak hanya menjadi juara di musim itu, striker mereka, Ali Mabkhout keluar sebagai top skor liga dengan koleksi gol sebanyak 33 gol. Angka yang cukup fantastis. Jumlah gol Mabkhout bahkan mengungguli jumlah gol striker dari liga top Eropa, seperti Harry Kane ataupun Edin Dzeko. 

Siapa Ali Mabkhout dan bagaimana sepak terjangnya di musim ini? Berikut ulasannya untuk pembaca setia INDOSPORT: 

1. Tandem terbaik eks striker Milan

Memulai kariernya di Akademi Al Jazira, Mabkhout merupakan pemain asli Abu Dhabi yang tidak hanya bisa ditempatkan sebagai penyerang tengah, ia juga di-plot sebagai penyerang sayap. Kaki kiri dan kanan pria 27 tahun ini sama bagusnya. 

Sebagi mesin gol dari Al Jazira, Mabkhout merupakan tandem terbaik dari eks striker AC Milan, Ricardo Oliveira saat bergabung di Al Jazira pada musim 2009 sampai 2014, utamanya pada musim 2012/13. Pada musim tersebut, Mabkhout cetak 10 gol, sementara Oliveira mencetak 12 gol di seluruh kompetisi Liga UEA. 

Bernama lengkap, Ali Ahmed Mabkhout Mohsen Omaran Alhajeri, Mabkhout dianggap memiliki skill lengkap sebagai striker haus gol. 

Ia memiliki finishing touch yang brilian, serta kecepatan dribbling di atas rata-rata. Selain itu, Mabkhout dianggap striker oportunis yang mampu menempatkan diri di posisi tepat untuk bobol gawang lawan. Meski oportunis, ia bukan tipikal striker rakus, sejumlah gol Al Jazira oleh pemain lain berkat assist dari dirinya.  

2. Striker pemilik rekor Guinness Book of Records

Ketajaman Mabkhout memang sudah terlihat sejak ia berumur belia. Tak mengherankan jika kemudian tim senior Al Jazira sangat kepincut dan ingin segera ia tampil di tim senior. Di umur 19 tahun, ia pun tampil sebagai pemain termuda Liga UEA pada 2009 lalu. Di tahun yang sama, ia juga mewakili negaranya untuk tampil di Piala Dunia U-20 2009 di Mesir. 

Setelah hanya antarkan UEA sampai babak perempatfinal Piala Dunia U-20 2009, pada 2012 panggilan dari Timnas senior Qatar datang menghampirinya. Ia tampil bersama UEA di ajang Olimpiade London 2012. 

"Merupakan kehormatan besar bisa membela tim senior," kata Mabkhout saat itu seperti dikutip dari fifa.com 

Kariernya bersama Timnas senior Qatar semakin melejit. Pada Piala Asia 2015, ia tampil sebagai top skor kompetisi yang dimenangkan oleh Australia tersebut. Selain menjadi top skor di ajang tersebut, Mabkhout juga mampu ciptakan rekor yakni menciptakan gol tercepat sepanjang sejarah Piala Asia yakni 14 detik. 

Rekor ini kemudian masuk dalam Guinness Book of Records. "Saya sangat senang dengan hasil ini. Ini semua berkat pertolongan Tuhan. Saya tidak pernah berpikir bahwa bisa melakukan rekor tersebut," kata Mabkhout. 

Tak hanya moncer di Timnas, di level klub, Mabkhout juga jadi mesin gol terbaik. Torehan gol Mabkhout di musim 2016/17 bersama Al Jazira sebanyak 33 gol melonjak 10 gol setelah di musim sebelumnya hanya mencetak 23 gol. Secara keseluruhan dari musim 2009/10, Mabkhout torehkan 116 gol di semua ajang kompetisi yang ia ikuti. 

3. Gol terbaik

Skill individu Mabkhout di Liga UEA sangat brilian. Sejumlah gol yang ia ciptakan berkat kemampuan individunya mengoceh bek lawan, selain itu ada juga gol yang ia ciptakan berkat permainan 1-2 dengan rekannya. Berikut sejumlah gol yang ia cetak di Liga UEA.