3 Pemain yang Sempurna untuk Gantikan Coutinho di Liverpool
Drama transfer Coutinho ke Barcelona akhirnya selesai dengan indah bagi Barcelona. Gelandang 25 tahun itu memang telah lama terus dirumurkan akan meninggalkan Anfield dan hijrah Camp Nou hingga akhirnya kini benar-benar menjadi kenyataan.
Pindah ke Barca dengan mahar transfer 146 juta poundsterling atau setara Rp2,6 triliun, sebuah angka yang cukup fantastis tentunya. Nilai transfer Coutinho yang hijrah dari Liverpool itu sekaligus menggeser transfer Ousmane Dembele yang pindah dari Borussia Dortmund ke Barcelona pada Agustus 2017 lalu.
Meski kehilangan, Liverpool mendapat dana segar yang cukup memadai dari penjualan Coutinho untuk membeli pemain anyar. Kehilangan sosok Coutinho tentunya akan menyisakan lubang tersendiri di lini serang klub Merseyside tersebut sehingga menemukan pengganti sang pemain harus menjadi salah satu fokus Liverpool.
Demi finis setidaknya di peringkat empat besar alias zona Liga Champions di akhir musim, Liverpool harus segera menambal posisi yang ditinggalkan Coutinho. The Reds kabarnya telah membidik beberapa pemain untuk mereka dapatkan di bursa transfer ini.
Beberapa nama dianggap sempurna atau setidaknya cocok untuk menggantikan peran Coutinho. Berikut INDOSPORT merangkum 3 pemain yang sempurna menjadi pengganti pemain kelahiran 12 Juni 1992 tersebut.
1. Julian Draxler
Julian Draxler telah menjadi bidikan Liverpool sejak bursa transfer Januari tahun lalu, namun pada akhirnya gelandang serang Jerman itu lebih memilih bergabung dengan Paris Saint Germain (PSG). Draxler sebenarnya tampil cukup baik bersama PSG, namun kehadiran Neymar dan Mbappe membua kesempatannya untuk bermain jadi berkurang.
Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, tak diragukan sudah lama kepincut oleh penampilan Draxler dan berniat untuk memboyongnya ke Anfield. Bursa transfer musim panas ini dapat menjadi waktu yang tepat bagi Klopp untuk mendapatkan jasa pemain 24 tahun tersebut.
Draxler dapat menjadi sosok pengganti yang cukup sempurna bagi Coutinho mengingat dribbling dan tendangan jarak jauhnya berbahaya. Selain itu, kemampuan Draxler untuk mencetak gol lewat situasi set piece juga tak kalah dengan Coutinho.
Kehadiran Draxler akan menjadi kekuatan baru untuk lini depan The Reds. Ia akan menjadi momok berbahaya dan menjadi ancaman tersendiri bagi para pemain belakang tim lawan.
2. Riyad Mahrez
Riyad Mahrez dapat menjadi opsi lain bagi Liverpool untuk menggantikan peran Coutinho. Musim lalu, Mahrez memang tampil kurang memukau dan hanya mampu mencetak enam gol dan tiga assist untuk Leicester City.
Namun di musim ini, winger Aljazair itu kembali menunjukkan tajinya dengan kembali tampil impresif. Mahrez tercatat telah mencetak tujuh gold an tujuh asite dari 21 pertandingan yang telah dimainkannya bersama The Foxes musim ini.
Kemnali menunjukkan performa terbaiknya, Mahrez tampaknya sudah cukup siap untuk melakukan lompatan besar dalam kariernya dan bergabung dengan Liverpool di dursa transfer musim panas ini. Pemain kelahiran 21 Februari 1991 itu memiliki naluri mencetak gol setajam Coutinho dan juga kemampuan untuk memberikan umpan yang memanjakan rekan setimnya.
Meski begitu, jika nantinya mendatangkan Mahrez, Jurgen Klopp, harus memutar otak untuk memasang sang pemain sebagai sayap di sisi kanan atau kiri. Namun terlalu berisiko untuk menempatkannya di posisi tiga gelandang tengah utama.
3. Thomas Lemar
AS Monaco sudah banyak kehilangan pemain usai keluar sebagai juara Ligu1 1 musim lalu. Dertean bintangnya, Benjamin Mendy, Bernardo Silva, Tiemoué Bakayoko, dan Kylian Mbappe, semuanya memilih untuk meninggalkan klub Prancis tersebut.
Berbeda dengan rekan-renannya, Thomas Lemar memutuskan untuk bertahan bersama AS Monaco. Ia sempat dikait-kaitkan dengan Liverpool dan Arsenal, namun nyatanya kepindahan gelandang 22 tahun itu tak pernah terwujud.
Saat ini mungkin menjadi waktu yang tepat bagi Lemar untuk hijrah ke Inggris. Bersama AS Monaco, Lemar berhasil membukukan 9 gol dan membuat 10 assist musim lalu, nyaris menyamai torehan Coutinho musim ini di Liverpool dengan 13 gol dan 7 assists.
Gaya bermain Lemar yang nyaris mirip dengan Coutinho disebut-sebut menjadikan pemain Jerman itu sebagai kandidat paling kuat. Ia memiliki kemampuan dribbling yang luar biasa ditambah mampu melakukan tendangan jarak jauh dan tendangan bebas dengan sama baiknya.