Trial Tak Berjalan Mulus, Gaston Castano Dilindungi Pelatih Persela

Sambil menyelam minum air. Barangkali itu lah peribahasa yang tepat menggambarkan misi yang dibawa Persela Lamongan dalam gelaran Piala Presiden edisi tahun ini.

Turnamen pramusim sebelum dimulainya kompetisi Liga 1 2018 itu memang dimaksudkan sebagai tes awal bagi kesiapan setia tim peserta. Termasuk bagi Persela, yang masih butuh tambahan tenaga di sektor depan untuk Liga 1 nanti.

Dan pada Piala Presiden 2018, tim Laskar Joko Tingkir mengerahkan dua striker berstatus trial. Alessandro Cellin merupakan pemain gres dari Brasil, selain nama Cristian Gaston Castano yang sudah familiar di telinga publik sepakbola nasional.

"Saya kira Gaston sudah cukup baik. Dia baru bergabung tiga hari untuk latihan (sebelum melawan Arema FC)," papar Pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso mengenai trial pertama yang dijalani Gaston.

Striker kebangsaan Argentina itu memang langsung menjadi target man utama saat Persela menghadapi Arema FC. Sayangnya, sepanjang 90 menit, mantan kekasih almarhum Julia Perez itu belum bisa menampilkan permainan terbaiknya.

"Tentu sulit bagi Gaston untuk menembus lini pertahanan Arema sendirian," beber Aji.

"Di sana, ada Arthur Cunha, Purwaka Yudi, Al Farisi dan Syaiful Indra. Mereka ini kokoh dalam membangun pertahanan," imbuhnya.

Namun karena pertimbangan mepetnya waktu, Persela tampaknya masih memberi kesempatan bagi eks striker Pelita Bandung Raya itu untuk menjalani trial kala menghadapi Bhayangkara FC dan PSIS Semarang di dua laga sisa Grup E.

Sepeninggal Ivan Carlos ke Persija, Persela memang kesulitan mendapatkan striker pengganti yang setidaknya memiliki tipikal yang sepadan.

Perlu diketahui dalam klasemen sementara Grup E Piala Presiden 2018, Persela berada di peringkat tiga, namun mereka memiliki poin yang sama dengan Arema FC di tempat kedua, yang mengemas satu poin.