Marcus Rashford Mengenang Tragedi Munich dan Busby Babes

Tepat hari ini (06/02), pada tahun 1958 silam, sebuah tragedi kelam dalam dunia sepakbola terjadi, saat pesawat yang membawa rombongan tim Manchester United, kecelakaan di Munchen.

Dalam tragedi tersebut 23 orang tewas, termasuk delapan skuat muda Sir Matt Busby yang dikenal dengan nama Busby Babes, yakni  Roger Byrne, Eddie Colman, Mark Jones, Liam Whelan, Tommy Taylor, David Pegg, Geoff Bent, dan Duncan Edwards.

Sekedar informasi, Busby Babes adalah istilah yang disematkan kepada para pemain muda Man United denga talenta luar biasa, yang direkrut dan dilatih oleh ketua pencari bakat klub, Joe Armstrong dan asisten manajer, Jimmy Murphy. Kemudian, berkembang dari tim junior ke tim utama di bawah pengawasan pelatih United sata itu, Sir Matt Busby.

Dari warisan pondasi Babes itu, United selalu berkomitmen untuk memberikan kesempatan kepada pemain muda potensial, hasil didikan klub. 

Yang terbaru adalah Marcus Rashford. Striker muda asal Inggris itu, menjelam jadi wonderkid ketika dipromosikan oleh Louis Van Gaal dua tahun silam, dan berhasil mengambil satu tempat di lini depan United untuk tampil reguler. 

Jadi generasi terbaru yang berhasil tampil di tim utama dari akademi klub, Rashford pun menjadikan Busbay Babes sebagai panutan dan mengenang tragedi kelam tersebut.

Ketika ditanya pertama kali menyadari bencana Munchen, pemain berusia 20 tahun itu berkata, “Saat itu saya berusia sekitar tujuh atau delapan tahun. Sudah ada banyak hal tentang klub sekitar usia itu, tapi kemudian kamu mulai belajar tentang hal itu," kata Rashford dikutip dari Daily Star.

“Ketika kamu sampai pada usia 15 atau 16, saat itulah (mantan pelatih akademi) Paul McGuinness benar-benar mulai menarik perhatian kami," tambahnya.

Kami biasa menonton banyak video permainan mereka, terutama dari pertandingan FA Youth Cup mereka, jadi kami bisa melihat rekaman seperti apa pemain ini saat mereka muda," ujar Rashford..

“Ini menyentuh hatimu dan membantumu memahaminya, meskipun kamu tidak berada di sana,” kesan Rahford mendapatkan pengalaman dari sepak terjang pemain muda Busby.