Persija 1-0 PSMS: Macan Kemayoran Buat Sejarah Baru

Babak Pertama

PSMS Medan kembali bentrok dengan Persija Jakarta di lanjutan leg kedua semifinal Piala Presiden di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah sore ini (12/02/18).

Ditengah rintik hujan, Persija memberi serangan di menit-menit awal. Namun Roni Fatahilah yang masuk starting menggantikan Reinaldo Lobo dengan sigap menghalau peluang-peluang yang yang diciptakan tim ibu kota. Peluang pertama diciptakan Jaimie da Silva dimenit ke-2, hampir menduplikasi gol dirinya sendiri seperti leg pertama lalu.

Di menit ke-41 Roni Fatahilah mendapat kartu kuning setelah melakukan pelanggaran terhadap Marko Simic. Pemain asal Kroasia itu harus terjatuh menahan sakit di perutnya setelag menerika benturan keras kaki Roni.

PSMS tak mau kalah, meski bermain di stadion yang dipenuhi Jakmania, PSMS mampu mengimbangi pemain Persija. Legimian Rahardjo sempat melakukan shooting keras ke gawang Andritany, namun sayang, bola mendarat di pelukan kiper yang akrab disapa Bagol itu.

Hingga peluit berakhirnya babak pertama dibunyikan oleh wasit, kedua kesebelasan sama-sama tidak bisa memecah kebuntuan. Alhasil, skor imbang 0-0 mengiringi langkah pemain ke ruang ganti.

Babak Kedua

Memasuki babak kedua, Romi Fatahilah kembali membuat pelanggaran ke Ramdani Lestaluhu sehingga menciptakan free kick bagi Persija. Peluang-peluang emas dari Marko Simic juga berhasil digagalkan oleh lini belakang PSMS Medan.

Dua kali serangan dari Riko Simanjuntak dari sisi kanan dan dua kali itu pula serangan bisa dipatahkan oleh Roni Fatahilah dan hanya membuahkan sepak pojok yang belum membahayakan gawang PSMS Medan.

Ramdani Lestaluhu memberikan umpan terobosan pada Riko Simanjuntak yang kemudian mengirim umpan silang dan diteruskan dengan tendangan Simic yang kebetulan berada di depan gawang PSMS Medan di menit ke-60.

Usai mencetak gol, Simic ditarik keluar dan digantikan oleh Bambang Pamungkas. Dua menit setelah gol Simic, tendangan setengah voli dari Nugroho memanfaatkan halauan dari pertahanan PSMS Medan masih melayang tipis disisi kanan gawang Dikha.

Kemudian di menit ke-72 Bambang Pamungkas mendapat umpan dari Rezaldi yang juga baru masuk menggantikan Riko Simanjuntak. Bepe, panggilan akrabnya melepaskan tembakan dari sudut sempit, namun arah tembakannya hanya menerpa sisi jaring gawang.

Rezaldi Hehanusa kembali mengarahkan tendangan dari sisi kiri yang kemudian masuk ke dalam kotak penalti, namun tendangan kerasnya maish melebar di sisi kiri gawang PSMS.

Selanjutnya giliran Arthur Bonai yang memanfaatkan umpan silang dari Ismed Sofyan masih melambung diatas mistar gawang PSMS Medan.

Selanjutnya, Aksi ciamik ditunjukkan oleh Frets Buntuan yang mampu melewati beberapa pemain Persija. Namun sesampainya di kotak pinalti, Andritany harus tersungkur ketika menghentikan bola yang dibawa Frets.

Kemudian peluang didapatkan oleh Yessoh, namun masih bisa diamankan dengan sangat baik oleh Andritany. Lalu Ramdani Lestaluhu di menit ke-87 melepaskan tembakan lob yang melewati Dhika Bayangkara, namun bola bisa dihalau keluar lapangan lewat tandukkan Roni Fatahilah tepat di depan garis gawang.

Tambahan waktu tiga menit dari wasit. Di tiga menit akhir, Persija mendapat tekanan dari gawang PSMS. Namun tak kunjung memberikan hasil baik sampai wasit meniup peluit panjang tanda permainan berakhir. Persija menang 1-0 atas PSMS.

Dengan hasil ini, Persija berhasil menang agregrat dari PSMS, setelah di pertandingan pertama tim ibukota itu berhasil menang 4-1. Persija selanjutnya akan melakoni partai final di Stadion Gelora Bung Karno (17/02/18) melawan satu diantara Sriwijaya atau Bali United yang baru besok lusa  (14/02/18) melakoni pertandingan.

Sekadar informasi, kemenangan atas PSMS ini juga menjadi sejarah tersendiri bagi anak-anak asuhan Stefano Cugurra Teco, karena untuk kali pertama lolos ke partai final Piala Presiden. Di Piala Presiden 2015 dan Piala Presiden 2017 mereka gugur di fase penyisihan grup.

Susunan pemain kedua tim.

PSMS Medan (4-1-3-2): Dhika Bhayangkara, Fredyan Sugiantoro, Muhamad Roby, Roni Fatahilah, Gusti Sandria, Legimin Rahardjo, M. Alwi Slamat, Frets. L. Butuan, Abdul Aziz, N'Guessan, Sadney Urikhob.
Pelatih: Djajang Nurdjaman.

Persija Jakarta (4-3-3):Andritany, Ismed Sofyan, Maman Abdurrahman, Jameirson Silva, Dany Saputra, Yan Pieter, Asri Akbar, Arthur Barrios, Riko Simanjuntak, Marko Simic, Ramdani Lestaluhu.
Pelatih: Stefano Cugurra Teco.