Sempat Bangkit, Inter Milan Kembali ke Masa Krisis

Bertandang ke markas Genoa, Inter Milan harus pulang dengan tangan hampa. Pasalnya, skuat asuhan Luciano Spaletti itu dipaksa menyerah dua gol tanpa balas. Parahnya lagi, sepasang gol terjadi karena kesalahan barisan pertahanan Il Nerazzurri.

Pertama, Andrea Ranocchia melakukan gol bunuh diri setelah Milan Skriniar gagal menyapu bersih bola liar. Selanjutnya, Goran Pandev dibiarkan berdiri sendirian di depan gawang yang dijaga oleh Samir Handanovic.

Hasil tersebut membuat klub yang berbasis di kota Milan ini terlempar ke posisi empat klasemen setelah di saat bersamaan AS Roma berhasil menaklukan Udinese di kandang lawan. 

Cederanya Mauro Icardi dan Ivan Perisic memang sangat mempengaruhi sektor penyerangan tim. Di lini belakang, mereka juga harus ditinggalkan oleh Joao Miranda. Pemain asal Brasil tersebut merupakan sosok sentral yang tidak tergantikan selama 21 pertandingan.

Bayangkan, dalam lima laga terakhir, pertahanan mereka sangat mudah dibobol oleh lawan. Tercatat, ada enam gol yang bersarang di gawang Samir Handanovic, termasuk partai melawan Genoa semalam. Inter sendiri sejatinya sempat bangkit setelah mengandaskan Bologna 2-1 di San Siro sekaligus mengakhiri delapan pertandingan tanpa kemenangan di Serie A. Namun, kekalahan dari Genoa kembali membawa mereka ke masa krisis. 

Sama seperti tahun sebelumnya, Inter Milan mulai kedodoran di pertengahan musim sehingga tidak dapat berbuat banyak untuk mengganggu dominasi Napoli dan Juventus. Konsistensi nampaknya masih belum dapat ditemukan oleh tim yang bertetangga dengan AC Milan ini.