Jika Bukan Karena Pemain Ini, Shakhtar Bisa Saja Hancurkan AS Roma

Manajer sekaligus pelatih Shakhtar Donetsk, Paulo Fonseca mengatakan jika AS Roma seharusnya berterima kasih kepada Alisson Becker. Jika tidak ada penjaga gawang asal Brazil itu, gawang mereka kemungkinan sudah kemasukan lebih banyak gol.

Shakhtar Donetsk memang berhasil mengakhiri pertandingan dengan kemenangan 2-1. Namun, hasil itu belumlah aman karena mereka akan berkunjung ke Italia di leg kedua mendatang dan menjadi tamu di Stadion Olimpico, Roma.

Sempat tertinggal lebih dulu melalui gol dari Cengiz Under, juara Liga Ukraina ini berhasil comeback lewat dua gol masing-masing dari Facundo Fereyra dan Fred. Khusus gol kedua, kredit harus diberikan kepada pemain yang menjadi incaran Manchester City ini karena ia melesakan bola melalui tendangan bebas yang sangat brilian.

Defisit gol bisa menjadi lebih lebar apabila Alisson tidak bermain gemilang dengan mementahkan beberapa peluang emas. Oleh karena itu, Fonseca sangat takjub melihat performa menakjubkan pemain incaran Liverpool ini.

“Tim saya (Shakhtar Donetsk) bermain sangat baik, terutama pada babak kedua. Lagi pula, tidak mudah bermain di suhu cuaca yang sangat dingin ini,” kata Fonseca ketika wawancara seusai laga melawan AS Roma.

“AS Roma harus berterima kasih kepada kiper mereka (Alisson). Karena dia, kami tidak dapat menambah pundi-pundi gol walaupun memiliki peluang yang cukup banyak. Selain itu, saya juga memuji kekompakan Fred dan Facundo yang membuat mereka dapat mencetak dua gol kemenangan,” tutup Fonseca.