Lazio 0-0 (4-5) Milan: Rossoneri Tantang Juventus di Final

Babak Pertama

Laga baru berjalan enam menit, Lazio sudah mampu memberi ancaman nyata ke gawang AC Milan. Menerima umpan lambung dari rekannya, Immobile melepaskan sebuah sundulan keras ke arah gawang, yang sayangnya masih mampu ditangkap dengan baik oleh Donnarumma.

Selanjutnya, hingga 10 menit berjalannya laga, Milan masih lebih banyak bermain di wilayahnya sendiri. Beruntunglah Rossoneri karena Donnaruma tampil impresif dengan melakukan lima penyelamatan.

Barulah saat laga menunjukkan menit ke-18, Milan akhirnya memberi sedikit ancaman untuk Strakosha. Suso seorang diri melakukan penetrasi ke dalam kotak penalti Lazio sebelum melepas tendangan mendatar. Sial, bola tendangannya masih bisa ditepis kiper Lazio.

Setelah peluang di menit ke-18 itu, Milan kembali dipaksa bertahan. Lazio yang menguasai bola pun mencoba mencari celah di balik ketatnya tembok pertahanan yang dimotori Bonucci.

Kesalahan fatal nyaris menjadi petaka bagi Lazio di menit ke-26. Strakosha gagal menangkap baik bola tendangan bebas Milan ke arah Cutrone. Akan tetapi kurangnya akurasi membuat bola tidak mengarah ke dalam gawang.

Hingga menjelang menit-menit akhir pertandingan, kedua kesebelasan masih belum ada yang mampu memecah kebuntuan. Alhasil, skor imbang 0-0 mengiringi langkah pemain Milan dan Lazio untuk 15 menit turun minum.

Babak Kedua

Sedikit berbeda dari babak pertama, sekembalinya dari ruang ganti pemain Milan mengambil inisiatif pertama untuk melancarkan serangan berbahaya ke jantung pertahanan Lazio. Calhanoglu melakukan solo run yang diakhiri dengan tembakan keras ke gawang. Sayang tendangannya masih lemah dan dapat dengan mudah jatuh ke pelukan Strakosha.

Tak ingin berhenti menyerang, Milan kembali membuat peluang emas melalui aksi Suso. Melewati hadangan pemain Lazio, Suso menggiring bola hingga kotak penalti. Akan tetapi usahanya tersebut berhasil dihentikan oleh Strakosha.

Buntunya serangan yang mereka lakukan membuat Lazio pada menit ke-68 langsung melakukan dua pergantian pemain. Anderson dan Felipe masuk menggantikan Caceres dan Alberto. Sedangkan Gattuson memutuskan melakukan satu pergantian pemain dahulu, yakni Kalinic yang menggantikan Cutrone.

Meski telah melakukan pergantian pemain, nyatanya permainan kedua kesebelasan masih monoton. Menciptakan sejumlah peluang emas, nyatanya baik pemain Milan maupun Lazio tidak mampu mengonversikannya menjadi gol. Skor imbang 0-0 pun bertahan hingga peluit panjang dibunyikan wasit. Pertandingan berlanjut ke 2 x 15 menit babak tambahan.

Babak Tambahan

Pada 15 menit babak tambahan pertama, Lazio melakukan pergantian pemain terakhirnya. Lukaku masuk menggantikan Marusic yang terlihat sudah kehabisa tenaga.

Hal serupa juga dilakukan oleh Gattuso yang memutuskan untuk mengganti Kessie dengan Montolivo. Namun, masuknya kedua pemain tersebut tidak terlalu membawa pengaruh banyak, lantaran Milan dan Lazio menerapkan permainan aman yang mengutamakan penguasaan bola.

Jalannya laga di babak kedua pun tidak memiliki banyak kejutan. Pemain kedua kesebelasan seperti sudah siap untuk mengakhiri laga lewat drama adu penalti.

Di babak adu penalti sendiri, 5 pemain Milan, yakni Bonaventura, Borini, Bonucci, Calhanoglu, dan Romagnoli mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Sementara dari Lazio, hanya empat pemainnya saja yang mampu menyarangkan bola ke gawang, yakni Immobile, Parolo, Anderson, dan Lulic.

Alhasil babak adu penalti tersebut berhasil dimenangkan oleh Milan dengan skor 5-4. Pasukan Gattuso melangkah ke babak final dan menjadi penantang Juventus yang sudah lebih dulu ke final usai unggul agregat 2-0 atas Atalanta.

Susunan Pemain Kedua Kesebelasan:

Lazio (3-5-2): Strakosha, Radu, De Vrij, Caceres, Lulic, Milinkovic, Leiva, Parolo, Marusic, Immobile, Alberto.
Pelatih: Simone Inzaghi.

AC Milan (4-3-3): Donnarumma, Rodriguez, Romagnoli, Bonucci, Calabria, Bonaventura, Biglia, Kessie, Calhanoglu, Cutrone, Suso.
Pelatih: Gennaro Gattuso.