Marquee Player Dihapus dari Liga 1, Bagaimana Nasib Essien di Persib?
PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 musim 2018 telah memastikan regulasi pemain asing untuk musim 2018. Dalam regulasi baru, tak ada lagi peraturan mengenai penggunaan marquee player seperti yang ada di liga 1 musim 2017 lalu.
Chief Operation Officer (COO) PT LIB, Tigor Shalom Boboy, menegaskan regulasi penggunaan marquee player tidak akan digunakan kembali. Sehingga nantinya setiap klub peserta Liga 1 hanya boleh mendaftarkan 4 pemain asing dengan format tiga pemain di luar Asia dan 1 dari benua Asia.
"Marquee player kita hapus. Jadi untuk pemain asing tetap pada slot 3 (untuk pemain asing asal negara non-Asia) plus 1 (pemain asing asal Asia)," ucap Tigor.
1. Michael Essien Jadi Pemain Asing Biasa
Sebelumnya, aturan marquee player sempat digunakan pada musim 2017 lalu. Alhasil beberapa pemain bintang seperti Michael Essien, Mohammed Sissoko, hingga Peter Odemwingie menghiasi kompetisi kala itu.
Kini dengan dihapuskan regulasi marquee player, pemain-pemain top dunia tersebut levelnya akan disamakan menjadi slot pemain asing biasa.
2. Regulasi Pemain U-23
Tak hanya regulasi soal marquee player, di Liga 1 musim 2018 regulasi penggunaan pemain U-23 ada sedikit perubahan. Setiap klub diwajibkan untuk mengontrak tujuh pemain U-23.
"Setiap tim wajib mendaftarkan tujuh pemain U-23. Namun mereka berhak memainkannya atau tidak," tambah Tigor.
3. Wasit Asing Tak Lagi Digunakan di Liga 1
Wasit asing juga tidak akan lagi dipergunakan untuk Liga 1 musim 2018. Di musim lalu, PSSI sempat mendatangkan para wasit mancanegara untuk memimpin beberapa pertandingan.
Musim lalu, wasit lokal juga mendapatkan banyak sorotan karena kinerja mereka yang dinilai tak memuaskan oleh para klub peserta. Namun musim ini, PT LIB selaku operator Liga 1 memutuskan tak lagi menggunakan wasit impor.
"Wasit asing kita tidak gunakan lagi," tutup Tigor.