Jelang Lawan Jepang, Timnas U-16 Lakukan Persiapan Unik Ketimbang Latihan
Timnas Indonesia memilih melakukan persiapan yang tak biasa menjelang babak semifinal melawan Jepang pada Turnamen Jenesys 2018.
Meski laga itu rencananya berlangsung pada Minggu (11/03/18) di Lapangan Yamazakura Kirishima Prefektur Miyazaki General Athletic Park Pitch 1, Skuat Garuda Asia malah absen latihan.
Timnas U-16 tidak menjalani latihan dan lebih memilih untuk mengikuti program lain dari panitia Jenesys yakni berekreasi.
Pelatih Timnas U-16 mengatakan ia melakukan hal itu karena ingin memberikan kesempatan pada para pemain untuk melepaskan ketegangan setelah dua pertandingan melawan Filipina dan Kamboja.
1. Manfaat Tak Latihan
Namun, bukan tanpa alasan Timnas U-16 memilih absen latihan. Hal itu juga merupakan bagian dari recovery agak kondisi fisik Hamsah Lestaluhu dan kawan-kawan kembali normal serta fit untuk laga esok hari.
"Tidak ada latihan. Hari ini ada acara rekreasi dari panitia. Saya lebih memilih anak-anak untuk refreshing. Setelah bekerja keras selama dua hari berturut-turut, sudah saatnya saya memberikan waktu untuk mereka beristirahat. Ini agar proses pemulihannya kondisi para pemain bisa lebih cepat," tutur Fakhri seperti dalam rilis yang diterima INDOSPORT.
2. Tak Merubah Komposisi Pemain
Lebih lanjut, Fakhri mengisyaratkan tidak akan mengubah susunan pemainnya saat melawan tim tuan rumah. Karena Jepang adalah tim kuat, maka Timnas U-16 dipastikan akan dibela pemain terbaik. Namun, ada satu hal yang digaris bawahi untuk pemain yakni soal penyelesaian akhir atau memafaatkan peluang di depan gawang.
"Peluang tetap terbuka (menang), asalkan para pemain tidak selalu membuang-buang kesempatan untuk membuat gol dan tetap harus fokus dalam permainan. Mereka masih sering kehilangan bola di daerah sendiri. Anak-anak belum bisa memaksimalkan peluang tersebut menjadi gol," tutup pelatih berdarah Aceh itu.
3. Perjalanan Lolos ke Semifinal
Timnas Indonesia U-16 melaju ke babak semifinal setelah berhasil menang di dua pertandingan awal yakni mengalahkan Filipina dengan skor 7-2 serta membekuk Kamboja 5 gol tanpa balas di Grup B. Sementara itu, tuan rumah Jepang mendapat tiket ke semifinal usai menaklukkan Timor Leste dengan skor 22-0 dan Malaysia 2-1 dalam persaingan di grup A.
Turnamen Jenesys sendiri termasuk dalam program JENESYS (Japan-East Asia Network of Exchange for Students and Youths) 2018 atau program pertukaran pelajar antara negara Jepang dengan negara-negara di kawasan Asia Pasifik yang diluncurkan oleh pemerintahan Jepang. Sehingga tidak heran apabila peserta kejuaraan itu diajak berkeliling dan diberikan pengetahuan lain tentang budaya setempat sebagai salah satu cara meningkatkan ilmu pengetahuan.