Saat Kembali ke Indonesia, Egy Maulana Hanya Akan Bermain bagi Tim Ini
Egy Maulana Vikri baru saja diperkenalkan sebagai pemain baru klub Polandia, Lechia Gdansk. Meski telah menjalin kesepakatan kerja sama selama tiga tahun, Egy nyatanya belum bisa bergabung dan bermain bersama tim barunya. Hal itu disebabkan kontrak pesepakbola asal Medan, Sumatera Utara itu baru secara resmi berlaku pada 8 Juli 2018.
Keadaan di atas berkaca dari aturan FIFA yang tidak memperbolehkan klub merekrut secara profesional pemain di bawah 18 tahun. Karenanya Egy dipastikan akan kembali ke Indonesia dalam waktu dekat.
1. Gabung ke SKO Ragunan
Karena aturan FIFA tersebut, Egy akan langsung bergabung dengan tim atau akademi sebelumnya yakni SKO Ragunan Jakarta, saat kembali ke Indonesia.
"Sudah dipastikan Egy tidak ada kesempatan gabung klub lokal. Begitu kembali ke Indonesia, Egy akan tetap bersama SKO Ragunan, tetap sekolah seperti biasa dan latihan," ujar Asdep Deputi III Kemenpora Bidang Pengelolaan Pembinan Sentra dan SKO, Teguh Raharjo.
2. Timnas Indonesia
Namun, Teguh mengatakan Egy tetap akan bergabung dengan tim di luar SKO Ragunan yakni bersama Timnas Indonesia. Hal itu sudah sesuai kesepakatan yang dijalin antara Egy, SKO Ragunan, dan Lechia Gdansk.
"Dia baru akan bermain hanya ketika ada panggilan Timnas Indonesia, itu sesuai dengan kontrak," tegas Teguh Raharjo.
3. Jadi Motivasi Pesepakbola Muda Indonesia
Egy dinilai sebagai produk pemerintah yang harus didukung oleh semua pihak sehingga ke depan akan ada pembinaan untuk mengorbirkan talenta lainnya. Teguh Raharjo berharap, kisah sukses Egy sejauh ini menjadi inspirasi bagi pemain muda lain di seantero Indonesia untuk terus berlatih dan menjaga mimpinya menjadi pesepakbola profesional.
"Egy adalah produk pemerintah, jadi harapannya banyak Egy lain yang bisa kita munculkan untuk harumkan nama Indonesia. Ini satu-satunya yang menembus kasta atas Polandia, di Eropa, karena itu harus jadi motivasi untuk anak-anak muda di seluruh penjuru Indonesia," tuturnya
"Mereka (pesepakbola muda) harus tetap giat berlatih dan pemerintah pasti akan support. Biar kita temukan Egy yang baru," tutup Teguh.