Gara-gara Pistol, Liga Super Yunani Ditunda oleh Pemerintah

Seperti yang telah kita ketahui sebelumnya, bahwa Liga Super Yunani sempat dihebohkan oleh aksi tak lazim yang dilakukan oleh Presiden PAOK. Kala itu, Presiden PAOK yang bernama Ivan Savvidis masuk ke dalam lapangan saat klubnya menjamu AEK Athens pada Senin (12/03/18) dini hari WIB.

Bukan masalah dirinya yang masuk ke dalam lapangan, melainkan karena dirinya kedapatan membawa senjata pistol yang berada di pinggangnya. Hal tersebut pun turut menyita perhatian para pemain yang berada di atas lapangan.

1. Penodongan Pistol

Kemarahan Ivan bukan tanpa alasan. Dikabarkan, dirinya marah dan merasa dicurangi karena gol yang dicetak oleh pemain PAOK, Fernando Varela, dianulir pada menit ke-89. Hal tersebut pun membuat Ivan turun dan sempat menodongkan pistol ke arah wasit, seperti yang dikonfirmasi oleh Maolo Jimenez, pelatih AEK Athens.

2. Liga Super Yunani Diberhentikan untuk Sementara

Hal tersebut pun membuat Wakil Menteri Olahraga Yunani, Giorgos Vasiliadis, mengungkapkan bahwa Liga Super Yunani akan diberhentikan untuk sementara waktu.

"Liga tidak akan berlanjut sampai ada ketetapan yang disepakati semua pihak untuk meneruskan kompetisi dengan syarat ketentuan yang berlaku," ucap Vasiliadis, dikutip dari Bleacherreport.

3. Rivalitas yang Tinggi di Liga Super Yunani

Selain itu, sisi rivalitas yang terjadi antara PAOK dengan AEK Athens memang dikenal sengit di musim ini. Keduanya kini tengah saling sikut untuk memperebutkan gelar juara Liga Super Yunani. AEK Athens saat ini berada di puncak klasemen dengan 54 poin dari 24 laga, sementara PAOK berada di peringkat tiga dengan 49 poin.