Jelang Piala Dunia, Pogba Dapat Pesan Misterius dari Pelatih Timnas Prancis

Jelang Piala Dunia 2018 yang akan dimainkan pertengahan Juni mendatang, pelatih Timnas Prancis, Didier Deschamp memberikan pesan yang cukup misterius terkait karier Paul Pogba di Manchester United.

Bintang Timnas Prancis itu memang sedang kesulitan untuk menampilkan performa yang konsisten sejauh musim ini. Bahkan hubungannya dengan pelatih Jose Mourinho dikabarkan mulai retak.

1. Pogba Terancam Dicoret?

Dengan Piala Dunia 2018 bakal dimulai beberapa bulan lagi, Pogba tentunya berharap kesempatannya tampil di Manchester United meningkat. Jika tidak, mungkin tempatnya di skuat Timnas Prancis akan terancam hilang.

Meski begitu, manajer Timnas Prancis, Deschamp menegaskan bahwa dirinya tidak mengkhawatirkan performa Pogba yang menurun dan mendukung sang pemain untuk segera bangkit.

"Sekitar bulan September atau Oktober, orang-orang meragukan Griezmann, lalu Mbappe juga, dan sekarang mereka berada dalam performa terbaiknya," ucap Deschamps dilansir dari Metro.

"Mustahil ada pemain yang bisa tampil terbaik selama 10 bulan berturut-turut. Paul adalah Paul. Mungkin sekarang dia sedang dalam masa sulit, tapi saya tahu apa yang bisa dia lakukan saat ini."

2. Masih Percaya

Setelah pernyataannya tersebut, Deschamps pun langsung ditanyai oleh wartawan, apakah dirinya tetap akan membawa Pogba ke Rusia pada Juni mendatang.

"Ya, dia masih pemain yang saya kenal. Mungkin dia sedang memiliki masa-masa sulit sekarang, tapi itu tidak merubah pandangan saya kepada sosok Pogba," jawab Deschamps.

3. Semakin Tidak Jelas

Saat ini, Pogba diharapkan untuk dapat membantu Manchester United mengamankan tempat mereka di babak semifinal Piala FA, Minggu (18/03/18) dini hari nanti, menghadapi Brighton & Hove Albion di Old Trafford.

Namun belum dipastikan apakah eks bintang Juventus itu akan diberi kesempatan oleh Jose Mourinho dini hari nanti.

Pasalnya, dalam lima laga terakhir Man United, Pogba hanya tampil sebagai starter dalam dua pertandingan, menghadapi Crystal Palace dan Chelsea pada Februari lalu.