Sikap Terpuji Bek Kiri Timnas U-23 Jelang Lawan Singapura
Laga itu pun disambut antusias oleh bek kiri skuat Garuda Muda, Ricky Fajrin karena merupakan laga yang terdaftar sebagai FIFA match day dan berefek pada ranking dunia.
Ricky Fajrin mengatakan laga tersebut sangat penting bagi 24 pemain yang dipanggil karena akan menentukan nasib mereka di Asian Games 2018 yang berlangsung di Tanah Air pada Agustus mendatang. Karenanya, pemain Bali United itu berjanji akan memberikan penampilan terbaik.
"Saya belum lihat Singapura tapi dia pasti punya pemain-pemain bagus dan kami harus waspada soalnya besok kan bukan hanya uji coba biasa. Soalnya kan itu ke depannya untuk menentukan pemain siapa yang dibawa ke Asian Games," ujarnya.
"Dari saya sendiri kalau saya dikasih kepercayaan ya saya harus bisa memberikan yang terbaik karena ke depannya itu kan untuk Asian Games. Jadi kalau gak bagus ya mungkin gak dibawa," sambung Ricky.
Sementara itu, Singapura disinyalir akan menurunkan pemain senior pada laga empat hari mendatang.
Namun, hal itu tidak membuat nyali Ricky Fajrin menjadi ciut. Sebaliknya secara tegas pemain asal Semarang, Jawa Tengah itu optimis menang karena saat ini Timnas Indonesia U-23 dihuni oleh pemain muda bertalenta dan sudah punya banyak jam terbang.
"Ya lawannya mungkin tim senior tapi kita optimis bisa kok. Kita juga banyak pemain bagus dan kita juga pengalaman semua," tutupnya.
Pada latihan pagi tadi, Ricky Fajrin bersama tiga rekannya yang lain yakni Rezaldi Hehanusa, Bagas Adi dan Saddil Ramdani sempat dipanggil pelatih Luis Milla untuk diberikan instruksi khusus.
Mereka diberikan pesan terkait organisasi pertahanan terutama membangun komunikasi dengan rekannya yang lain.
"Di sana ada beberapa pemain termasuk Ricky Fajrin yang dipanggil, jadi di latihan tadi juga ada bagaimana organisasi bertahan kemudian yang paling terpenting adalah saling komunikasi saat menyerang. Mereka diminta harus tetap fokus, jangan sampai mereka hanya melihat bola tapi juga tetap fokus penjagaan terutama bagi striker lawan," jelas asisten pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti.
"Yang pasti kita harus bermain kolektifitas dan satu target kita, harus memenangkan pertandingan," imbuhnya soal laga lawan Singapura nanti," tutupnya.