3 Hal yang Akan Terjadi Jika Neymar Hijrah ke Real Madrid
Belum juga genap satu tahun Neymar Jr. bermain di Paris Saint-Germain, beragam isu tentang dirinya hengkang dari Prancis sudah merebak. Real Madrid adalah tim terdepan yang dikabarkan siap menjadi destinasi Neymar selanjutnya. Hubungan yang kurang harmonis bersama sejumlah rekannya di PSG hingga gagalnya skuat asuhan Unai Emery tersebut di Liga Champions disinyalir menjadi penyebab gerahnya Neymar di Paris. Selain itu, tentu saja godaan besar dari Madrid turut berkontribusi dalam semakin memanasnya isu kepindahan Neymar.
Neymar hengkang dari Barcelona menuju PSG pada awal musim 2017/2018. Keputusannya tersebut sempat menjadi buah bibir karena ia baru saja mengatakan kesetiannya dan akan tetap bertahan di La Blaugrana.
Bintang Brasil itu menuju ke Liga Prancis dengan status sebagai pemain termahal dunia karena ia dibeli dengan harga 222 juta euro atau sekitar 3,7 triliun rupiah.
Lalu, jika megabintang asal Brasil tersebut benar-benar hijrah ke Real Madird, kira-kira hal besar apa yang akan terjadi setelahnya? Berikut ini INDOSPORT telah rangkum tiga hal yang akan terjadi apabila Neymar benar-benar hijrah ke Madrid.
1. El Clasico Semakin Panas (Trauma Kepala Babi?)
Masih ingat dengan insiden lemparan kepala babi ke arah Luis Figo pada 2002 lalu? Bisa jadi hal semacam itu akan terjadi juga pada Neymar. Ketika itu Luis Figo memutuskan pindah ke Real Madrid yang merupakan rival klubnya terdahulu, Barcelona.
Entah apapun bentuknya, yang jelas tensi El Clasico akan semakin memanas dengan keberadaan Neymar di Real Madrid. Kebencian suporter Barca yang sebelumnya sudah tertanam pasca kepergian 'semena-mena' Neymar ke PSG, akan sampai pada puncaknya di pertandingan El Clasico. Dalam laga ini, dipastikan segala kontribusi Neymar terhadap kesuksesan Barcelona akan sirna begitu saja. Siap-siap Neymar dicap sebagai pengkhianat terbaik abad ini.
2. Eksistensi Ronaldo Mulai Terancam
Jika Neymar bisa 'akur' dengan Messi, maka hal itu belum tentu berlaku untuk Ronaldo. Banyak pengamat dan pesepakbola yang memprediksi Ronaldo akan menerima Neymar dengan senang hati. Namun, tetap akan ada 'persaingan' di dalamnya. Seperti yang kita tahu, salah satu keinginan Neymar hijrah ke PSG setelah empat tahun tampil membela Barca dengan sumbangsih 105 gol dan 59 assist adalah keluar dari bayang-bayang Lionel Messi.
Tentunya ambisi untuk bersaing dan 'menyingkirkan' Ronaldo akan ada pada diri Neymar demi menjadi yang terbaik di dunia. Di usianya yang mulai senja, bisa jadi eksistensi Ronaldo kali ini benar-benar akan luntur di tangan Neymar.
3. Hubungan Messi-Neymar Retak
Messi dan Neymar dikenal akur baik di luar maupun di dalam lapangan. Bersama dengan Suarez, mereka bertiga dikenal sebagai trisula maut di Eropa dengan julukan Trio MSN.
Total, Neymar dan Messi mengoleksi 2 gelar La Liga, 3 gelar Coppa del Rey, 1 Liga Champions, dan 1 Piala Dunia Antarklub. Bahkan, di musim 2014-2015 mereka meraih treble winner.
Neymar sendiri pernah mengaku pernah berjanji pada Messi untuk menolak Real Madrid. Jika Neymar "nekat" menyebrang ke Madrid, bukan tak mungkin hubungan keduanya menjadi retak.
Namun walau begitu, tetap ada satu syarat dalam perjanjian Neymar dengan Messi, yaitu Neymar tidak akan pindah ke Real Madrid apabila ia memiliki kesempatan untuk kembali berbaju Barcelona di masa depan.
Akan tetapi, sepertinya kesempatan kembali ke Barcelona selalu ada jika Neymar mau. Pelatih Barca, Ernesto Valverde, sendiri dikabarkan tak menolak jika Neymar datang. Jika ia datang lagi, skuat asuhan Ernesto Valverde kemungkinan besar tidak jadi mendatangkan bintang Atletico Madrid, Antoine Griezmann
.