Ini Alasan PSM Makassar Tak Berikan Asnawi untuk Timnas U-19 vs Jepang
Pemain muda PSM Makassar, Asnawi Mangkualam tak diberikan izin untuk membela Timnas Indonesia U-19 dari pihak klub. Meski Asnawi masuk dalam daftar pemain yang dipanggil, pihak PSM Makassar enggan melepas Asnawi pergi untuk membela Timnas sementara waktu.
1. Jadwal Bentrok
Jadwal tanding antara Timnas Indonesia dan PSM Makassar di hari yang sama jadi penyebabnya. Seperti yang diketahui, Timnas Indonesia U-19 sendiri akan beruji coba dengan Timnas Jepang U-19 pada Minggu (25/03/18) lusa. Sementara itu, PSM juga mendapat jadwal tanding di hari yang sama dalam laga pembuka Liga 1 2018 melawan PSIS Semarang.
Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts pun membeberkan alasannya dengan tak mengizinkan Asnawi terbang ke Jakarta untuk bergabung dengan para pemain Timnas U-19 lainnya. Robert menilai bahwa pertandingan Timnas itu tak terlalu penting karena tidak masuk dalam kalender FIFA.
"Kita telah menyurat kepada PSSI dua minggu yang lalu, kita tidak akan memberikan Asnawi ke Timnas karena pertandingan nanti tidak termasuk jadwal dari FIFA," ujar Robert.
2. Klub Berhak Melarang
Selain itu, pria asal Belanda ini juga berkata bahwa Asnawi masuk dalam rancangan skuatnya untuk menghadapi PSIS Semarang di partai pembuka Liga 1 2018 nanti. Robert juga menegaskan pihak klub terikat kontrak dengan Asnawi sehingga hal itu menjadi rujukan bahwa klub bebas untuk mengizinkan dan melarang Asnawi.
"Hak ada pada klub, dia juga merupakan tim utama kita untuk pertandingan hari minggu nanti," pungkas Robert.
3. Pelatih Timnas Tak Bisa Berbuat Banyak
Pelatih Timnas U-19, Bima Sakti sebelumnya telah angkat bicara dan mengaku tidak bisa berbuat banyak. Ia mengatakan sebenarnya sudah memanggil bahkan menyiapkan tiket agar Asnawi bisa datang ke Jakarta. Akan tetapi, ia menyerahkan semua keputusan itu pada PSM dan PSSI.
"Asnawi sebenarnya sudah kita panggil dan tiket sudah dikirim dan tergantung dari klub dan federasi. Saya sudah komunikasi dengan dia (Asnawi) tapi sekarang tergantung dari PSM," beber Bima Sakti.
"Pastinya kita berharap dia datang tapi kembali ke klub karena mereka yang menggaji Asnawi. Kita serahkan ke federasi saja," sambungnya.