Demi Cium Ronaldo, Fans Nekat Serbu Lapangan
Kalah dari Belanda dalam pertandingan persahabatan, pesepakbola Cristiano Ronaldo justru mendapat hadiah ciuman dari penggemarnya. Dalam pertandingan yang berlangsung di Jenewa, Swiss, skuat Belanda tampil perkasa dan membungkam Portugal dengan skor 3-0, Selasa (27/03/18).
Padahal di akhir pekan lalu, Portugal berhasil menang atas Mesir. Ronaldo sendiri berhasil mencetak dua gol. Laga persahabatan ini diselenggarakan oleh FIFA sebagai pemanasan jelang Piala Dunia Rusia.
1. Cium Pipi
Dilansir Mirror, para penggemar fanatik Ronaldo rupanya sudah bersiap-siap di samping lapangan. Ketika laga berakhir, salah seorang fans langsung menerobos masuk. Pria yang menggunakan jaket bewarna biru tersebut langsung berlari ke arah megabintang Real Madrid itu.
Tak ingin membuang-buang kesempatan, penggemar itu langsung memberanikan diri untuk mencium pipi sang idola. Ia pun tak lupa mengabadikan momen bahagia tersebut dengan berswafoto bersama Ronaldo.
Ronaldo hanya bisa menunjukkan ekspresi wajah datar. Hal ini wajar saja, karena Portugal baru saja menelan kekalahan. Bahkan beberapa kesempatan emas tak bisa membuahkan gol balasan.
2. Bukan Hanya Satu
Ternyata masuknya satu penggemar ke dalam lapangan, membuat penggemar yang lain mengikuti. Ia terlihat mengenakan jersey Real Madrid bewarna hitam. Ketika menghampiri sang idola, ia langsung mendaratkan pelukan.
Beruntung, ia pun mendapatkan pelukan balasan dari mantan pemain United tersebut. Beberapa fans lainnya juga ingin mencoba peruntungan dengan ikut masuk ke lapangan. Sayangnya mereka kurang beruntung karena petugas keamanan segera menghalau dan mengusir para penggemar keluar lapangan.
3. Berada di Grup Berat
Pada perhelatan Piala Dunia nanti, Timnas Portugal berada di Grup B bersama Spanyol, Iran, dan Maroko. Dalam laga pertama, Portugal langsung berhadapan dengan La Furia Roja pada Rabu (16/06/18).
Ronaldo dalam wawancaranya bersama Doonquidi, mengaku Portugal bukanlah tim favorit seperti layaknya Argentina, Spanyol, Brasil dan Jerman.
"Meski Portugal tak dianggap sebagai favorit juara, kami selalu bersaing dan melakukan yang terbaik," ujar Ronaldo.