Termasuk Andika Yudhistira, 9 Eks Timnas Indonesia Ini Juga Pernah Diringkus Polisi
Mantan pemain sepakbola nasional, Andika Yudhistira Lubis baru-baru ini menjadi buah bibir dikalangan semua orang. Bagaimana tidak, dirinya berhasil diciduk pihak berwajib lantaran berbuat kriminal.
Pria kelahiran Medan tersebut melakukan tindak kejahatan dengan merampok dan hampir memperkosa wanita yang baru dikenalnya. Wanita berinisial ABS (26) ini merupakan warga Sidikalang, Dairi, Kota Medan.
Andika diduga mencuri barang-barang milik korban, di antaranya satu tas merek Gucci, satu smartphone Samsung Galaxy Mega, satu ponsel pintar OPPO F3, satu smartphone Nokia X2, satu dompet berisi uang tunai Rp5 juta, dan kartu ATM BRI.
Dikesempatan yang lain, Andika Yudhistira ternyata pernah membela tiga klub Liga Indonesia, yakni PSMS Medan (2008/09), PSPS Pekanbaru (2009/10), dan Aceh United (2010/11).
Bahkan dirinya juga pernah membela Tim Nasional Indonesia di ajang SEA Games Laos pada 2009 lalu. Kala itu dirinya dipanggil oleh pelatih asal Uruguay Alberto Rica.
Kasus tersebut bukanlah yang pertama terjadi di Indonesia. Sebelumnya banyak mantan pemain Tim Nasional Indonesia yang juga pernah diringkus pihak kepolisian atas kasus yang dideritanya.
Oleh sebab itu INDOSPORT coba merangkum sembilan mantan pemain Tim Nasional Indonesia yang terjerat kasus hukum, termasuk Andika Yudhistira Lubis tadi. Berikut Ulasannya.
1. 1. Kuncoro
Mantan pemain sayap PSM Makassar pernah tersandung kasus narkoba pada 2000 silam. Saat Juku Eja bertandang ke Petrokimia Putra di Stadion Tri Darma, Gresik, Kuncoro tiba-tiba histeris dan hilang kesadaran.
Kuncoro pun dirawat di RSU Dr. Soetomo, Surabaya. Usai sadar dirinya mengaku kalau habis mengonsumsi narkoba. "Saya mengonsumsi sabu-sabu sebelum bertanding melawan Petrokimia, di Hotel Weta, Surabaya," katanya.
Kuncoro pun langsung diciduk kepolisian. Dia bahkan "bernyanyi" memakai sabu-sabu bareng bek Mursyid Effendi dan Kurniawan Dwi Yulianto.
2. 2. Kurniawan Dwi Yulianto
Pemain yang dijuluki 'Si Kurus' itu dituduh Kuncoro menggunakan sabu di Hotel Wetan Surabaya pada 1997 silam. Hal itu dilakukan sehari sebelum PSM bertarung di kandang Petrokimia Putra Gresik.
Akan tetapi, usai melakukan serangkaian tes dan pemeriksaan, Kurniwan dinyatakan tidak bersalah. Sehingga dirinya bisa melanjutkan karier sepakbolanya.
3. 3. Mursyid Effendi
Dua tahun setelah Mursyid mempermalukan nama Indonesia saat mencetak gol bunuh diri dalam laga "Sepakbola Gajah" melawan Thailand di Piala Tiger 1998. Dia menjadi salah satu pemain yang ikut disebutkan oleh Kuncoro.
Bahkan, Kuncoro mengaku Mursyid adalah orang yang memaksanya untuk gunakan sabu. Namun, tuduhan itu tidak terbukti karena Mursyid, sama seperti Kurniawan, bersih usai tes urine.
4. 4. Isnan Ali
Eks pemain Timnas Indonesia ini dinyatakan positif mengonsumsi narkoba jenis sabu dan menjadi tersangka pada September 2013 lalu. Isnan ketahuan karena dipaksa lakukan tes urine oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) usai menggelar pesta sabu bersama tiga rekannya di Jakarta.
Meski demikian Isnan Ali tidak ditahan melainkan hanya wajib lapor. Dia menjalani rehabilitasi dan setelah dinyatakan bersih Isnan Ali boleh bermain sepakbola lagi.
5. 5. Ali Sunan
Gelandang Persija Ali Sunan lewat tes doping 2012 lalu urinenya positif mengandung amphetamine dan metamphetamine. Kedua zat ini merupakan stimulan yang ada dalam sabu-sabu.
Awalnya Ali mengelak mengonsumsi narkoba. Dia bilang hanya meminum darah dan empedu ular kobra yang dicampur arak serta jamu. Ali kala itu juga mengaku minum obat sakit perut dan minuman berion.
Tapi ternyata melalui tes, darah, dan empedu kobra tidak mengandung zat terlarang. Jadilah Ali dihukum 2 tahun tak boleh merumput.
6. 6. Diego Michiels
Pemain naturalisasi Indonesia Diego Michiels juga pernah dirungkus polisi. Sebab dirinya terlibat pengeroyokan di klub malam daerah Senayan, Jakarta pada 2012 lalu.
Usai menjalani pemeriksaan kapten Borneo FC ini dijerat dua pasal, yakni pasal 170 Ayat 2 KUHP tentang pengeroyokan dan Pasal 351 Ayat 1 KUHP tentang penganiayaan ringan. Diego Michiels pun harus mendekam dipenjara selama tiga bulan lebih.
7. 7. Greg Nwokolo
Penyerang Madura United, Greg Nwokolo pun pernah mengalami yang namanya berurusan dengan kepolisian. Pada 2013 lalu Greg dilapor oleh seorang wanita yang mengaku dianiaya oleh sang pemain.
Dituduh yang bukan-bukan, Greg dengan lantang membantahnya. Bahkan kasus tersebut hilang ditelan bumi begitu saja tanpa ada kejelasan.
8. 8. DE (Pelaku Begal)
Mantan pemain Tim Nasional Indonesia U-17 berinisial DE pada 2007 lalu juga diringkus pihak keamanan. Pasalnya sang pemain kedapatan melakukan tindak kriminal dengan melakukan pembegalan sepeda motor di Riau.
DE ditangkap oleh Polresta Pekanbaru bersama dua rekannya, berinisial AS dan AI. Dalam aksinya, DE dan kawan-kawan menggunakan senjata api laras pendek.
Menurut Wakapolresta Pekanbaru AKBP Ady Wibowo, DE melakukan tindak kejahatan lantaran ada masalah keluarga. Tidak hanya itu, DE sebenarnya tengah menjalani rehabilitasi terkait kecanduan narkoba.
"Dulunya anak ini merupakan atlet sepakbola. Jadi, karena ada masalah keluarga dirinya menjadi kacau begini. Sebelum melakukan aksinya, si tersangka ini sedang melakukan rehabilitasi terkait Narkoba yang dijalaninya. Itu dilakukannya setelah menyadari perbuatannya melanggar hukum," ungkapnya dilansir Riau Online.
Atas perbuatannya, DE dijerat pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara. Sementara tersangka AS dan AI dijerat Pasal 480 KUHP dengan ancaman empat tahun penjara.
Akan tetapi, tidak ada nama Dedek Hendri dalam daftar skuat Timnas Indonesia U-17 2007 yang dicari oleh INDOSPORT dari berbagai informasi.