Bentrok dengan Persija vs Persib, Jadwal El Clasico Asia Tenggara Dimajukan
PSSI siap menggelar turnamen yang melibatkan empat negara termasuk Indonesia bertajuk Anniversary Cup dari 27 April sampai 6 Mei 2018. Kegiatan itu dilakukan dalam rangka merayakan hari ulang tahun ke-88 tepatnya pada 19 April 2018 mendatang.
Ada tiga negara yang diundang untuk memeriahkan acara tersebut yakni Korea Utara, Bahrain, dan Malaysia. Untuk itu, PSSI telah menyiapkan tiga stadion yang akan dipakai yaitu Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor dan Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta.
Namun, ada sedikit perubahan yang terjadi khususnya terkait jadwal laga pembuka Anniversary Cup. Jika sebelumnya PSSI merilis tanggal 28 April melawan Timnas Malaysia, maka kali ini laga tersebut dimajukan sehari lebih awal yakni tanggal 27 April.
1. Laga Indonesia vs Malaysia Dimajukan karena Persija vs Persib
Rupanya hal itu dikarenakan, PSSI tidak ingin ada bentrokan dengan pertandingan Liga 1 2018 yang melibatkan tuan rumah Persija Jakarta melawan Persib Bandung di Stadion GBK.
"Ya jadinya tanggal 27 April. Karena kita ingin agar semuanya bisa berlangsung dengan baik. Tadinya rencana tanggal 28, tapi setelah diskusi dengan PT LIB, itu terkait dengan jadwal Persija vs Persib Bandung, sehingga kita majukan di tanggal 27 April untuk laga Indonesia vs Malaysia," jelas Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono.
2. Tak Ganggu Pertandingan Liga 1
Jokdri juga menjamin, baik Persija maupun Persib tetap bisa menjalani official training di Stadion GBK, sebagaimana yang biasa dilakukan sehari sebelum pertandingan. Pihak PSSI telah berkoordinasi dengan operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru (LIB) agar semua kegiatan tersebut tidak saling bentrok.
"Tidak masalah soal itu (official training) mereka (Persija dan Persib) bisa lakukan di pagi harinya, dan sorenya baru laga Indonesia vs Malaysia," tutupnya.
3. Ajang Test Event Sepakbola Asian Games 2018
Sebagai informasi, Anniversary Cup yang di gelar PSSI akan menggunakan regulasi Asian Games yaitu menurunkan Timnas U-23 ditambah tiga pemain senior. Hal itu dilakukan dengan alasan agar semua negara peserta bisa melakukan persiapan menjelang pesta olahraga terbesar di Asia itu.
"Ini sekaligus uji coba (test event) Asian Games dan pemainnya pakai regulasi Asian Games yakni U-23 ditambah tiga senior, dan semua negara seperti itu," tutup Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria.