Kelabu untuk Klub Biru, Ini 3 Persamaan Chelsea, Arema FC, dan Persib Bandung
Akhir pekan adalah hal yang paling dinantikan oleh para penggemar sepakbola. Baik itu pencinta sepakbola Tanah Air maupun internasional, setiap akhir pekan biasanya selalu menyajikan pertandingan-pertandingan sepakbola yang selalu layak untuk ditonton.
Salah satunya seperti akhir pekan kemarin, tepatnya pada hari Sabtu (31/03/18) hingga Minggu (01/04/18). Dalam rentang dua hari tersebut, terdapat beberapa laga big match yang tersaji di Gojek Liga 1 Indonesia, dan di lima liga top Eropa.
Di Tanah Air sendiri, terdapat laga Persija Jakarta vs Arema FC yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Sabtu (31/03/18). Di hari yang sama, di Jerman terdapat laga Bayern Munchen vs Borussia Dortmund di Allianz Arena, serta Juventus vs AC Milan di Allianz Stadium.
Sehari setelahnya, terdapat laga big macth lainnya yang mempertemukan tuan rumah Sriwijaya FC dengan klub sarat sejarah, Persib Bandung. Di hari yang sama, Derbi London tersaji di Stamford Bridge antara Chelsea yang menjamu Tottenham Hotspur.
Di antara beberapa laga besar tersebut, terdapat persamaan yang terjadi antara Chelsea, Arema FC, dan Persib Bandung. Apakah persamaan tersebut? Berikut INDOSPORT rangkum untuk para pembaca setia.
1. Klub Biru Tengah Kelabu
Sadar atau tidak, baik Chelsea, Arema FC, dan Persib Bandung merupakan klub sepakbola dengan jersey berwarna biru sebagai jersey utama atau jersey kandang mereka.
Uniknya, ketiga klub ini sama-sama menelan kekalahan di saat mereka mengenakan warna jersey kebanggaan mereka tersebut.
2. Semua Kalah 1-3
Selain warna jersey yang sama, skor akhir yang mereka peroleh pun sama. Persib Bandung, Arema FC, dan Chelsea harus menelan kekalahan dengan skor 1-3.
Tentu, yang paling menyakitkan adalah Chelsea karena mereka harus menelan kekalahan di depan pendukungnya sendiri, serta dalam laga bertajuk Derbi London.
- 3 Konspirasi Nasib Persib Bandung yang Ditentukan Oleh Komentator
- Ada Makhluk Asing Masuk Lapangan, Jadi Biang Kekalahan Persib?
- Terus Diajak Lari Sepanjang Laga, Arema Akui Kelelahan Kejar Persija
- Menang Atas Arema FC, Winger Persija Peringatkan Rekan-rekannya
- Kalahkan Persib Bandung, Rahmad Darmawan Cetak Rekor Tersendiri
- Taklukan Persib, Rahmad Darmawan Ungkap Rahasianya
3. Sempat Unggul, Berikan Perlawanan sebelum Akhirnya Dikalahkan
Satu lagi persamaan ketiga klub ini adalah sempat memberikan perlawanan sebelum dikalahkan. Bahkan, Persib Bandung dan Chelsea sempat unggul terlebih dahulu dari lawan-lawannya. Persib sempat unggul 1-0 lewat gol N’Douassel, begitu pula dengan Chelsea lewat gol Alvaro Morata.
Namun keduanya langsung tersungkur di babak kedua. Sriwijaya FC berhasil membalikkan keadaan lewat gol yang dikemas oleh Esteban Vizcarra (47'), Marco Sandy (49'), dan Manuchekhr Dzhalilov (66').
Sedangkan Tottenham Hotspur sempat menyamakan kedudukan di penghujung babak pertama lewat Cristian Eriksen, sebelum Dele Alli mencetak dua gol di babak kedua.
Teruntuk Arema FC, klub berjuluk Singo Edan itu sempat memberikan perlawanan dengan menyamakan kedudukan pada menit 35 lewat gol Ahmet Atayev, pasca Marko Simic mencetak gol pembuka di menit 27. Sayang, gol kedua Simic di menit 53 dan Jameirson di menit 82 tak mampu dibalas oleh klub kebanggaan Kota Malang tersebut.