Hadapi Barcelona di Camp Nou, Bintang AS Roma Pesimistis Bisa Menang
Genderang perang di babak perempatfinal Liga Champions telah ditabuh. Salah satu laga yang akan berlangsung akan mempertemukan dua raksasa Eropa, yakni AS Roma dan Barcelona. Lionel Messi dkk mendapatkan kesempatan untuk bermain di kandang sendiri terlebih dulu pada leg pertama.
Dalam laga tersebut, salah satu penggawa AS Roma mengatakan jika klubnya mustahil bisa mengalahkan raksasa asal Liga Spanyol tersebut sebab mereka mempunyai pemain hebat yaitu Lionel Messi. La Pulga memang dipastikan akan menjadi andalan untuk membongkar gawang tim tamu yang dijaga Alisson.
1. Bek AS Roma Pesimis
Bek AS Roma, Kostas Manolas, memuji setinggi langit permainan yang ditunjukkan Barcelona pada musim ini. Skuat asuhan Ernesto Valverde sangat sulit untuk dikalahkan karena ada banyak pemain hebat di sana plus tambahan sang megabintang, Lionel Messi.
“Pep Guardiola benar ketika mengatakan jika tidak ada cara untuk menghentikan Lionel Messi,” ujar Manolas kepada Il Gionale.
“Menghentikan Lionel Messi adalah sebuah kemustahilan. Bahkan apabila ia tidak menguasai bola, para pemain lain juga mempunyai kemampuan yang sama untuk menyakiti kami,” tambahnya.
2. Peluang Kecil Hentikan Barcelona
Kesempatan AS Roma untuk mengalahkan Barcelona sangatlah kecil. Terlebih lagi, mereka akan bermain di Camp Nou yang pastinya akan dipadati oleh puluhan ribu pendukung fanatik Blaugrana. Di momen tersebut, Serigala Ibukota harus melakukan hal yang tepat.
Mantan pemain Juventus, Alessio Tacchinardi, juga memberikan pandangannya untuk mengalahkan Barcelona. Menurutnya, AS Roma harus melakukan parkir bus.
“AS Roma tidak mempunyai peluang (untuk mengalahkan Barcelona). Di musim ini, klub asal Catalunya melakukan hal yang sangat luar biasa. Mereka memimpin jauh di Liga Spanyol dan berpeluang besar untuk menjadi juara Liga Champions. Selain itu, Barcelona juga memiliki skuat yang dalam,” kata Tacchinardi.
3. Kenangan Buruk AS Roma
Camp Nou bukanlah tempat yang bersahabat bagi AS Roma. Di pertandingan terakhir, tepatnya pada 2015 lalu, De Rossi dkk harus mengakui keganasan Barcelona dengan skor telak 6-1. Brace dari Luis Suarez dan Lionel Messi plus satu gol dari Pique dan Adriano hanya bisa dibalas sekali oleh Edin Dzeko.