Legenda Juventus Dukung Michael Oliver Usir Buffon di Laga Kontra Madrid

Laga sengit mewarnai jalannya duel antara Real Madrid kontra Juventus di Santiago Bernabeu dalam lanjutan leg kedua perempatfinal Liga Champions 2017/18.

Meski berhasil meraih kemenangan 3-1, Si Nyonya Tua tetap tidak bisa melangkah ke semifinal, lantaran kalah agregat 3-4.

1. Kartu Merah Buffon

Dalam laga yang berlangsung Kamis (12/04/18) dini hari WIB, Juventus sebenarnya sudah unggul 3-0 hingga 90 menit pertandingan.

Akan tetapi petaka menghampiri mereka di masa injury time. Tidak hanya memberi hadiah penalti bagi Los Blancos, Michael Oliver yang menjadi wasit juga memberi kartu merah untuk Gianluigi Buffon.

Kiper gaek Juventus dan Timnas Italia itu harus meninggalkan pertandingan lantaran dianggap mendorong Oliver. Hal itu dilakukan sebagai protes karena menganggap Medhi Benatia tidak menjatuhkan Lucas Vazquez di kotak terlarang.

Cristiano Ronaldo yang menjadi eksekutor tendangan penalti pun mampu menjalankan tugasnya dengan baik dan berhasil membuat kedudukan menjadi 1-3, yang berakhir hingga peluit panjang berbunyi.

2. Kritik Buffon

Merasa menjadi korban dari keputusan yang dianggap merugikan Juventus, Buffon pun mengungkapkan kekesalannya pada awak media usai laga.

Tidak tanggung-tanggung, Buffon menyebut Oliver tidak memiliki kemampuan yang mumpuni untuk memberi keputusan adil di laga sebesar Madrid vs Juventus.

"Wasit kehilangan konsentrasi, saya akui itu. Yang saya keluhkan adalah wasit di laga sebesar ini, dengan dua tim sebesar ini, dipimpin oleh wasit yang tidak punya karakter, kemampuan untuk membuat keputusan yang tepat," jelas Buffon seperti dikutip dari Football Italia.

"Jelas sekali dia tidak siap memimpin laga besar. Memberi penalti seperti tadi, di sebuah laga penuh kenangan, mengeluarkan seorang pemain yang tidak pernah dapat kartu merah sepanjang kariernya, benar-benar tidak bisa diterima," pungkas pria kelahiran 28 Januari 1978 itu.

3. Legenda Juventus Berbicara

Ternyata tidak semua orang menganggap keputusan Oliver untuk memberi kartu merah pada Buffon adalah sebuah kesalahan. Salah satunya bahkan datang dari legenda hidup Juventus, Liam Brady.

Dilansir dari RTE Sport, pria yang menjadi bagian Bianconeri di musim 1980 sampai 1982 itu menilai Oliver sudah tepat mengeluarkan Buffon, karena yang bersangkutan melakukan tindakan yang seolah tidak menghormati wasit.

"Dia memang terlihat mendorong wasit. Anda tidak boleh melakukannya. Dilihat dari berbagai sudut, memang itulah kejadian yang sesungguhnya terjadi," ujar Liam.

Liam pun memberi contoh pelatih Manchester City, Pep Guardiola yang juga diusir dari pertandingan karena kata-kata kasar ke wasit.

"Kita sama-sama melihat Guardiola dipaksa menonton dari tribun karena melontarkan makian ke wasit. Itu baru kata-kata, sedangkan Buffon sudah sampai menyentuh," pungkasnya.