Hobi Jual Pemain, Ini 5 Pemain Top Dunia yang Jadi Korban Arogansi Jose Mourinho

Kabar akan dibuangnya Paul Pogba, Anthony Martial, dan Marcus Rashford yang akan dijual pelatih Manchester United, Jose Mourinho, dengan harga yang murah sedang beredar akhir-akhir ini.

Mourinho dikenal sebagai pelatih yang suka membuang pemain-pemain yang memiliki bakat di klubnya. Kini bersama Setan Merah, Mourinho juga melepas pemainnya meski berstatus bintang. Berikut INDOSPORT merangkum 5 pemain yang menjadi korban arogansi pelatih yang dijuluki The Special One tersebut.

1. Romelu Lukaku

Saat bermain untuk Chelsea di masa mudanya, pada musim 2011-2014 Lukaku sempat digadang-gadang akan menjadi pemain besar Chelsea. Ia bahkan disebut sebagai “The Next Didier Drogba,” namun semua anggapan itu salah.

Mourinho yang saat itu memainkan system satu striker, dan tidak ingin mengubah formasinya. Karena selalu memasang Diego Costa, akhirnya striker asal Belgia itu memilih pergi ke Everton di harga 28 juta pound sterling.

Mourinho akhirnya membeli kembali Lukaku saat dirinya bekerja untuk Manchester United dengan harga yang cukup tinggi, mencapai 75 juta pound sterling atau sekitar Rp 1,29 Triliun.

2. Leonardo Bonucci

Penjualan Bonucci saat itu dari Inter Milan bisa dibilang sebagai penyesalan terbesar Jose Mourinho. Pasalnya setelah dijual, bek berusia 30 tahun itu menjadi tembok raksasa di Serie A Italia.

Mou yang memang cenderung memilih pemain berpengalaman kadang suka tak menaruh kepercayaan kepada setiap pemainnya. Setelah dibuang ke Genoa, pria asal Italia itu pindah ke Bari sebelum bergabung bersama Juventus di tahun 2010. Saat bermain bersama Si Nyonya Tua, ia pun menjadi bek sentral terbaik di dunia.

Kini, ia bermain untuk saingan sekota klub lamanya, AC Milan. Bonucci di datangkan AC Milan saat itu dengan mahar sebesar 35 juta poundsterling.

3. Arjen Robben

Robben dibeli pemilik Chelsea, Roman Abramovich di tahun 2004 setelah harganya dengan manajer Manchester United kala itu, Sir Alex Fergusson tak kunjung disepakati. Disitulah awal mula kerjasama Robben bersama Mourinho.

Setelah tiga tahun bersama The Blues, tawaran dari Real Madrid datang ke pemain yang saat ini berkepala plontos. Mourinho yang ingin menjaga Robben di Stamford Bridge dan sempat ingin menawarkan penambahan gajinya, namun pemain kelahiran 23 Januari 1984 silam itu bersikukuh untuk mengepak koper ke Santiago Bernabeu.

4. Zlatan Ibrahimovic

Ibrahimovic memang tekenal sebagai pemain yang tidak pernah bertahan lama di klub. Di tahun 2009, pemain asal Swedia itu memilih hengkang dari Inter dan bergabung bersama Barcelona.

Kala itu, Jose Mourinho-lah yang bertanggung jawab atas keputusan Zlatan. Lalu keduanya bertemu kembali di Manchester United. Sebelum akhirnya pemain 36 tahun itu hengkang ke LA Galaxy. Kabarnya, kepindahan Zlatan sendiri karena dirinya jarang dipakai menjadi starting bersama Setan Merah.

5. Kevin De Bruyne

De Bruyne sempat membela Chelsea tiga musim di tahun 2012-2014. Namun karena tuntutan Mourinho yang membuat bingung kadang juga tidak realistis membuat De Bruyne dipinjamkan ke salah stau klub Jerman, Werder Bremen.

Ketika kembali ke Chelsea, saat itu lini depan The Blues sudah diisi oleh pemain seperti Eden Hazard, Andre Schurrle, Juan Mata, Oscar, dan Willian. De Bruyne pun akhirnya dijual ke Wolfsbug oleh Mourinho. Kini, bersama Manchester City, pemain asal Belgia ini menjadi salah satu pemain top Eropa musim ini.