2 Pemain Tampines Ternyata Pernah Rasakan Atmosfer Sepakbola Indonesia

Tampines Rovers akan menjadi lawan terakhir dari Persija Jakarta dalam babak penyisihan Grup H Piala AFC 2018. Macan Kemayoran sendiri melakoni pertandingan itu sendiri di Jalan Besar Stadium pada Selasa (24/04/18) pukul 19:00 WIB.

Bila melihat catatan pertemuan kedua kesebelasan di Piala AFC 2018, Tampines bisa dibilang bukanlah lawan yang bisa menyulitkan langkah Persija.

Bagaimana tidak, di partai kedua penyisihan Grup H Piala AFC 2018 pada 28 Februari 2018 lalu, Tampines dipaksa menahan malu setelah kalah telak dengan skor 1-4 di hadapan publik Stadion Gelora Bung Karno.

Meski punya catatan menyakitkan, bukan berarti Persija bisa meremehkan Tampines. Terlebih lagi, tim besutan Jurgen Raab itu secara mengejutkan punya dua orang pemain yang pernah merasakan persaingan kompetisi sepakbola Tanah Air.

Siapa saja kedua pemain tersebut dan bermain di klub Indonesia mana mereka? Berikut INDOSPORT sajikan pembahasannya:

1. Fahrudin Mustafic

Usianya mungkin sudah 37 tahun, namun jangan sekali meremehkan performa pemain bertahan Tampines Rovers, Fahrudin Mustafi.

Pemain kelahiran 17 April 1981 ini masih memiliki kualitas yang mampu bersaing dengan pemain-pemain muda. Terbukti, di Tampines Rovers, Fahrudin sudah dipercaya melakoni 155 lebih pertandingan.

Sebelum memperkuat Tampines, Fahrudin ternyata pernah berkarier di Indonesia selama dua musim. Musim 2009/10, ia menjadi bagian Persija Jakarta dan tampil sebanyak 24 kali. Selanjutnya, di musim 2010/11 ia memperkuat Persela Lamongan dan mampu mencetak tiga gol dari 24 laga.

2. Khairul Amri

Fahrudin bukan satu-satunya pemain Tampines Rovers yang pernah merasakan 'neraka' ketatnya persaingan di kompetisi sepakbola Indonesia.

Pasalnya, masih ada nama penyerang senior Tampines, yakni Khairul Amri. Ketika masih berusia 25 tahun, tepatnya dari musim 2010 hingga 2011, Khairul pernah memperkuat klub yang saat ini berlaga di Liga 2 2018, yakni Persiba Balikapapan.

Meski hanya memiliki waktu yang singkat di Persiba, Khairul setidaknya meninggalkan catatan yang tidak terlalu buruk. Dimainkan sebanyak 28 kali, Khairul mampu membuat sembilan gol.

3. Sudah Tersingkir

Perlu diketahui, dalam ajang Piala AFC 2018, Tampines Rovers sudah dipastikan tersingkir di fase penyisihan Grup H.

Klub yang berdiri sejak 1945 silam itu menjadi satu-satunya tim yang belum pernah meraih kemenangan di Grup H. Dari lima pertandingan, Tampines baru mengoleksi satu hasil imbang dan empat kekalahan.