x

Pelatih Bahrain Akui Buta Kekuatan Timnas Indonesia U-23

Kamis, 26 April 2018 21:43 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Isman Fadil
Situasi latihan Timnas Bahrain U-23.

Timnas Bahrain U-23 akan menjajal kekuatan tuan rumah, Timnas Indonesia U-23 pada ajang PSSI Anniversary Cup, Jumat (23/04/18) di Stadion Pakansari, CIibinong, Bogor. Karenanya, pelatih Bahrain, Samir Chammam mengatakan sangat serius menghadapi kejuaraan kali ini.

Menurutnya, ajang Anniversary Cup sangat bagus dan bisa membantu Bahrain menyiapkan skema menuju Asian Games 2018 pada Agustus nanti yang juga digelar di Indonesia. 

Baca Juga

1. Persiapan Asian Games 2018

Situasi latihan Timnas Bahrain U-23.

Samir percaya, tensi dan tempo pertandingan pada turnamen mini ini akan sangat tinggi sehingga ia sudah mempersiapkan tim dengan baik.

"Di turnamen ini kita mempersiapkan diri untuk Asian Games dan pada turnamen ini kita juga akan tetap serius. Sebab, akan berlangsung pada level tertinggi dan kita juga mendapatkan performa terbaik dari semua tim," ucap Samir.


2. Buta Kekuatan Indonesia

Situasi latihan Timnas Bahrain U-23.

Menjelang laga perdana esok hari, Samir mengakui belum mengetahui kekuatan Indonesia yang jadi lawan pertama. Pelatih asal Tunisia itu memilih untuk mewaspadai dan mencari taktik yang tepat untuk menghentikan tuan rumah, sehingga meminta anak asuhnya untuk menampilkan performa terbaik.

"Kita memang tidak mengetahui permainan Indonesia dan kita juga tak tahu siapa pemain yang akan dipantau. Akan tetapi, kita tak akan hanya memantau satu pemain saja karena ini merupakan permainan tim," ujarnya.

"Pada turnamen ini saya akan memberikan kesempatan kepada pemain-pemain saya untuk menunjukkan penampilan terbail. Sebab, turnamen ini akan berlangsung dengan level terbaik," imbuhnya.

Bahrain sendiri membawa cukup banyak pemain yakni mencapai 35 nama. Hal itu wajar saja, pasalnya pelatih membutuhkan pengamatan untuk melihat pemain mana saja yang layak di bawa ke Asian Games.


3. Mematangkan Strategi Permainan

Egy Maulana Vikri mengumpan bola ke arah rekannya. Herry Ibrahim

Sementara itu, pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla angkat bicara soal keputusan memanggil tiga nama senior yakni Lerby Eliandri, Ilija Spasojevic dan Andritany Ardiyasa. 

Menurut pelatih 51 tahun itu, Timnas Indonesia U-23 memang memerlukan sosok pembimbing dalam tim, sekaligus jadi ajang seleksi pemain senior yang bakal dipakai di Asian Games.

"Turnamen ini seperti yang saya katakan sebelumnya untuk langkah kita mematangkan sistem. Untuk mematangan sistem tersebut kita membutuhkan ketiga pemain senior tersebut," beber Milla.

"Di sini pemain senior yang kita bawa akan coba saya lihat dan sudah beberapa bulan juga kita mencari pemain senior terbaik dan saya harapkan mereka dapat memberikan penampilan dengan performa terbaik. Akhrinya nanti bisa menjadi opsi pemain senior yang akan kita bawa ke Asian Games nanti," tutupnya.

Timnas Indonesia U-23Timnas IndonesiaBola InternasionalBahrainAnniversary Cup 2018

Berita Terkini