Takluk dari Madrid, Ini 3 Dosa Besar yang Dilakukan Munchen
Bayern Munchen harus menelan pil pahit kala menjamu Real Madrid dalam pertemuan pertama babak semifinal Liga Champions pada Kamis (26/04/18) dini hari WIB. Bermain di markas sendiri, Munchen harus takluk 1-2 atas tamunya.
Padahal, Munchen tampil dominan sejak awal laga. Bahkan, tim yang dijuluki The Bavarians tersebut mampu unggul lebih dulu saat Joshua Kimich menjebol gawang Real Madrid pada menit pada menit ke-28.
Sayangnya, keunggulan Munchen tersebut tidak bisa bertahan hingga pertandingan usai. Pasalnya, Real Madrid mampu membalikan keadaan melalui gol Marcelo dan Marco Asensio.
Kali ini, INDOSPORT mencoba untuk membahas tiga dosa besar yang dilakukan Munchen pada laga Kamis (26/04/18) dini hari tadi.
1. Serangan Munchen tak efektif
Tim besutan Jupp Heynckes tersebut berhasil tampil dominan di babak pertama. Bahkan, raksasa Bundesliga itu juga tampil lebih menekan dibandingkan dengan Real Madrid sepanjang pertandingan.
Hal itu dibenarkan langsung oleh mantan gelandang Munchen, Toni Kroos. "Itu benar, saya pikir mereka memiliki lebih banyak peluang daripada kami, tetapi itu normal,” katanya kepada BT Sport.
Itu menunjukkan bahwa serangan yang dilancarkan Munchen sepanjang pertandingan tidak efektif. Hal tersebut pun harus membuat Munchen tak mampu mencetak gol tambahan hingga laga usai.
2. Lini Bertahan Munchen tak waspada
Setelah ungul satu gol, lini belakang Bayern Munchen mulai tidak waspada dengan serangan yang dilancarkan tim tamu. Momen tersebut pun dimanfaatkan dengan baik oleh Real Madrid.
Ketika Dani Carvajal memberikan umpan panjang ke arah Cristiano Ronaldo, bintang Real Madrid itu pun mencoba untuk melakukan salto. Namun saat itu Javi Martinez memilih untuk mundur dan membiarkan bola itu melewatinya.
Hal itu pun membuat Marcelo mendapatkan ruang untuk mencetak gol penyama kedudukan lewat sepakannya dari luar kotak penalti.
3. Rafinha Eror
Pada babak kedua, para pemain Bayern Munchen juga masih melakukan beberapa kesalahan yang membuat kerugian bagi timnya. Kali ini giliran Rafinha yang sedikit eror dalam memberikan umpan pendek.
Operan itu pun malah mengarah ke kaki Marco Asensio. Pemain berkebangsaan Spanyol tersebut pun langsung berlari kencang dan melakukan kerja sama yang baik dengan Lucas Vazquez.
Alhasil, Asensio mampu membalikan keadaan lewat tendangan kaki kirinya di mulut gawang Munchen. Ini pun menjadi gol terakhir yang tercipta pada laga yang berlangsung di Allianz Arena tersebut.