Heynckes: Gara-gara Navas, Munchen Gagal ke Final
Dalam pertandingan tersebut, tak dapat dipungkiri jika Munchen memang lebih mendominasi dibandingkan tim tuan rumah.
Klub raksasa Bundesliga Jerman itu mampu beberapa kali melepaskan sejumlah ancaman, namun usaha mereka tak ada yang berbuah menjadi gol karena penampilan impresif dari Keylor Navas.
- Bayern Munchen Gugur, Vidal Kesal dengan Handball Marcelo
- Lolos ke Final Liga Champions, Real Madrid Bocorkan Jersey Musim Depan?
- Kandaskan Bayern Munchen, Real Madrid Pecahkan Rekor Tersendiri
- 6 Fakta Tak Terbantahkan di Balik Sukses Real Madrid ke Final Liga Champions
- Detik-detik Marcelo Lakukan Handball yang Buat Bayern Munchen Tersingkir
1. Real Madrid Harus Berterima Kasih kepada Keylor Navas
Usai pertandingan, Jupp Heynckes jelas merasa kecewa karena timnya gagal melaju ke final. Namun, ia juga memberikan pujian kepada Navas yang tampil menawan dalam laga tersebut.
“Tentunya saya kecewa karena kami tidak lolos ke final. Kalau Anda lihat pertandingannya, kami bermain lebih baik, kami bisa mendominasi. Tapi inilah pertandingan sepakbola kelas dunia yang indah,” tandasnya kepada situs resmi UEFA.
“Real Madrid harus berterima kasih kepada Navas atas penampilannya yang luar biasa, terutama menjelang akhir pertandingan,” lanjut Heynckes.
2. Sejumlah Peluang Munchen Dimentahkan oleh Navas
Pujian dari Heynkes kepada Keylor Navas memang tidaklah berlebihan. Kiper asal Kosta Rika ini memang beberapa kali mampu menepis sejumlah peluang yang diciptakan oleh para pemain Munchen.
Mulai dari Thiago Alcantara, Thomas Muller, Corentin Tolisso, James Rodriguez, hingga peluang terakhir yang tercipta melalui Mats Hummels di penghujung laga.
Keylor Navas vs. Bayern Munich. [@Rashgod_]
— BTL Comps (@BTLComps) May 1, 2018
Many have scapegoated him over Real Madrid's woes this season, but the Costa Rican came up huge en route to his 3rd straight Champions League Final. pic.twitter.com/DftnDeKdxY
3. 5 Tahun Tak ke Final Liga Champions
Hasil ini membuat Munchen kembali batal ke final Liga Champions. Terakhir kali mereka merasakan babak tersebut di musim 2012/13 dan kala itu juga mereka sukses menjadi juara Liga Champions usai mengalahkan klub rival sesama Bundesliga Jerman, Borussia Dortmund.