Ramos: Percaya Diri yang Tinggi Adalah DNA Madrid

Untuk ketiga kalinya secara beruntun, Real Madrid berhasil melaju ke final Liga Champions.

Sebelumnya, mereka juga sukses melaju ke final di musim 2015/16 saat menghempaskan Manchester City di semifinal dan juga Atletico Madrid di semifinal musim 2016/17.

Kini, di musim 2017/18 mereka kembali mencapai partai puncak usai mengalahkan klub raksasa Bundesliga Jerman, Bayern Munchen.

1. Real Madrid Selalu Percaya Diri

“Bayern adalah tim yang luar biasa, mereka sudah membuktikannya dalam beberapa tahun terakhir dan mereka memang sulit untuk dilawan. Mereka punya banyak peluang yang membuat kami kesulitan,” jelas Ramos dilansir Football Espana.

“Tapi secara keseluruhan, kami membuktikan jika kami adalah tim terbaik. Kami selalu percaya diri dan DNA Los Blancos memang seperti itu, jadi sekarang kami siap bermain di final,” tambahnya.

2. Siap Pertahankan Lagi Gelar Liga Champions

Selain itu, bek tengah sekaligus kapten Real Madrid ini juga tidak ingin menyia-nyiakan usaha timnya di partai puncak.

Ia pun bertekad untuk kembali mempertahankan gelar Liga Champions untuk ketiga kalinya secara beruntun.

“Kami berada di final lagi, tentu kami ingin mempertahankan gelar kami,” tutupnya.

Real Madrid sebelumnya berhasil menjuarai Liga Champions dua kali secara beruntun, yakni di musim 2015/16 dan musim 2016/17.

3. Menunggu Liverpool atau AS Roma

Real Madrid berhasil melaju ke final setelah menahan imbang Munchen dengan skor 2-2 pada leg kedua Liga Champions 2017/18. Hasil ini membuat mereka unggul secara agregat 4-3.

Nantinya, El Real akan menunggu calon lawan mereka antara Liverpool yang telah unggul atas AS Roma dengan skor 5-2 pada leg pertama.