5 Fakta Mencengangkan Pasca AS Roma vs Liverpool di Liga Champions

Klub raksasa Inggris, Liverpool, memastikan diri untuk melangkah ke fase final Liga Champions 2017/18 pasca melakukan laga tandang di Stadion Olimpico, Roma. Walaupun menelan kekalahan 2-4, The Reds tetap unggul dengan agregat 7-6 setelah sebelumnya di Anfield Stadium memenangkan pertandingan dengan skor 5-2.

Pasca pertandingan yang berlangsung sengit dan seru itu, terdapat beberapa fakta yang tergores dalam sejarah Liga Champions yang diciptakan oleh kedua tim. Berikut ini INDOSPORT merangkumnya untuk anda. 

1. 1. Gol Terbanyak dalam Sejarah Semifinal Liga Champions

Pada laga semifinal yang mempertemukan Liverpool dengan AS Roma ini, telah menghasilkan 13 gol dari dua laga kandang serta tandang yang dimainkan oleh kedua tim. Hal ini membuat laga semifinal dengan jumlah gol terbanyak di sejarah Liga Champions.

2. 2. Liverpool Klub Tersukses Inggris di Liga Champions

Dengan keberhasilan mereka melangkah ke fase final Liga Champions 2017/18, membuat Liverpool menjadi klub Inggris tersukses di Liga Champions. The Reds tercatat telah delapan kali masuk fase final, lebih banyak tiga kali dari Manchester United sebagai kelub Inggris kedua banyak yang masuk ke final Liga Champions.

3. 3. Liverpool Punya Trio Tertajam di Liga Champions

Mohamed Salah (10), Roberto Firmino (10), dan Sadio Mane (9) menjadi trio lini depan tertajam di Liga Champions. Ketiganya tercatat telah mencetak 29 gol, mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh BBC (Bale, Benzema, Cristiano Ronaldo) di Real Madrid pada musim 2013/14 dengan 28 gol.

4. 4. Liverpool Klub Tercepat di Liga Champions

Dalam sejarahnya, Liverpool menjadi klub tercepat di Liga Champions yang berhasil mencetak 40 gol dalam 12 laga saja (di luar kualifikasi Liga Champions). Hal tersebut dapat bertambah bila mereka berhasil mencetak gol di partai final melawan Real Madrid nanti.

5. 5. Sadio Mane Tembus Tembok Roma

Di musim ini sebelum AS Roma menjamu Liverpool di leg kedua semifinal Liga Champions, klub Ibu Kota Italia tersebut tidak pernah kemasukan gol satupun. Namun itu sirna ketika Sadio Mane berhasil menjebol gawang Roma dalam kurun waktu sembilan menit saja.