Arsenal Menang 5-0, Wenger Diganjar Trofi Emas Liga Primer Inggris

Arsenal berhasil meraih kemenagan telak atas Burnley 5-0 dalam pertandingan pekan ke-36 Liga Primer Inggris, Senin (06/05/18).

Namun sempat terjadi pemandangan tak biasa tersaji di Stadion Emirates dalam laga tersebut. Bukan lantaran sang pemilik stadion, Arsenal berhasil menang telak atas tamunya.

Namun karena hari itu menjadi laga terakhir manajer yang sudah menangani Meriam London selama 22 tahun, Arsene Wenger menjalani laga kandang di Stadion Emirates.

1. Penghormatan Buat Wenger

Pemandangan tak biasa tersebut sudah dimulai sejak awal pertandingan saat Wenger memasuki lapangan.

Masuk belakangan setelah para pemainnya, manajer asal Prancis itu mendapatkan guard of honour dari kedua tim yang bertanding.

Berjalan di tengah barisan pemain Arsenal dan Burnley, Wenger diberi tepuk tangan tanda penghormatan kepadanya atas sumbangsihnya di dunia sepakbola.

2. Trofi untuk Wenger

Tidak berhenti disitu, usai pertandingan yang berakhir dengan kemenangan Arsenal dengan skor telak 5-0 itu, pihak klub juga memberikan upacara khusus kepada Wenger.

Diawali dnegan guard of honour yang kali ini hanya dilakukan para pemain Arsenal, selanjutnya manajer 68 tahun itu diberikan replika trofi Liga Primer Inggris berwarna emas.

Trofi itu diberikan sebagai penghargaan atas prestasi Wenger mampu membawa Arsenal juara dengan status tak terkalahkan atau Invincible di musim 2003/04.

Prestasi tersebut juara Liga Primer Inggris musim 2003/04 itu memang menjadi legitimasi paling luar biasa pria Prancis tersebut selama 22 tahun di London Utara, selain tujuh trofi Piala FA, tujuh trofi Community Shield dan dua gelar Liga primer Inggris.

3. Pidato Wenger

Setelahnya, Wenger diberi kesempatan untuk mengucapkan pidato perpisahannya dihadapan publik Emirates.

Dengan emosional manajer asal Prancis itu mengungkapkan kecintaannya kepada Meriam London sekalipun sudah tak akan menagani klub asal London Utara itu musim depan.

"Saya akan selalu menjadi penggemar Arsenal. Inilah yang akan menyatukan setiap sel dalam tubuh kita. mimpi dan kekhawatiran kita," sambungnya.

"Saya akan merindukanmu (Arsenal). Terima kasih telah menjadi bagian penting dalam hidup saya. Saya berharap bisa bertemu dengan kalian segera mungkin. Sampai jumpa," tutupnya.