Ramos Sebut Messi Beri Tekanan kepada Wasit di El Clasico
Laga sengit dengan tensi tinggi di La Liga Spanyol, El Clasico, terjadi pada hari Senin (07/05/18) dini hari WIB. Di laga tersebut, terdapat peristiwa panas yang terjadi antara kapten Real Madrid Sergio Ramos dengan Lionel Messi.
Pria yang juga kapten Timnas Spanyol itu juga menuduh La Pulga, julukan Messi, sebagai pemberi tekanan kepada wasit Alejandro Hernandez yang berujung pada keputusan kontroversialnya.
Madrid meninggalkan Camp Nou dengan hasil imbang 2-2 dalam pertandingan yang menegangkan itu. Luis Suarez memberi Barca keunggulan terlebih dahulu sebelum Cristiano Ronaldo menyamakan kedudukan di babak pertama.
Barca mengembalikan keunggulan mereka di menit ke-52 melalui Lionel Messi, sebelum Gareth Bale mampu menyamakan kedudukan dan mencuri satu poin dari Camp Nou.
Dalam laga tersebut, pemain Barca, Sergi Roberto diganjar kartu merah setelah memukul Marcelo, yang membuat sejumlah pemain Blaugrana melayangkan protes termasuk Messi.
1. Wasit di Bawah Tekanan
Protes Messi rupanya juga tidak hanya terjadi di lapangan, seperti yang diklaim oleh Ramos. Kapten Timnas Argentina itu disebutnya juga melakukan penekanan kepada wasit di lorong ganti pemain saat turun minum.
"Kontroversi? Untuk itu, ada wasit yang berspesialisasi di dalamnya. Messi telah memberi sedikit tekanan [kepada wasit] di terowongan itu," kata Ramos seperti dikutip dari Football Espana.
"Saya tidak tahu apakah ada kamera, saya tidak tahu apakah di babak kedua dia akan melakukannya dengan cara lain,” lanjutnya.
2. Menaruh Rasa Hormat
Ramos bersikeras bahwa di dalam pertandingan sepakbola, kontroversi apapun sebaiknya ditinggalkan selama tidak menyakiti pemain lain. Ia meminta untuk bisa saling menghormati satu sama lain.
"Ini sepakbola dan semuanya harus dibiarkan di lapangan, asalkan itu tidak akan menyakitimu. Kau harus memiliki rasa hormat itu,” ujar Ramos.
“Pique-Nacho di terowongan? Sebagai orang Spanyol, kami memiliki banyak rasa hormat satu sama lain. Iniesta? Kita akan melihat hal yang sama di China dalam beberapa tahun. "
3. Pertandingan yang Bagus
Bek Real Madrid itu tetap mengakui bahwa bentrokan di laga El Clasico ini adalah hasil yang bagus walaupun ia ingin sekali mengalahkan juara La Liga Spanyol tersebut. Ia hanya berharap Real bisa menyiapkan final Liga Champions dengan cara yang benar.
"Ini pertandingan yang bagus bagi kami untuk menunjukkan bahwa kami ingin mengalahkan juara," kata bek setelah pertandingan, dikutip dari Football Espana.
“Kami memiliki pertandingan yang sangat bagus secara keseluruhan, dari menit pertama hingga akhir. Kami mendapat hasil imbang, kami ingin mengakhiri perjalanan tak terkalahkan, tetapi kami bersiap untuk Final [Liga Champions] dengan cara yang benar.”