Respons Komdis PSSI soal Aksi Lempar Botol Fans Persebaya
Laga pekan ketujuh Gojek Liga 1 antara Persebaya Surabaya vs Arema FC, Minggu (06/05/18) di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan tuan rumah. Namun, kemenangan tersebut seakan tercoreng dengan beberapa aksi dari pendukung Persebaya atau biasa dikenal dengan Bonek.
Dari beberapa rekaman video yang beredar, tampak Bonek melempari pemain Arema FC dengan botol saat hendak masuk ke ruang ganti. Selain itu, ada juga laporan mengenai adanya flare hingga ada oknum tidak bertanggung jawab yang diduga kencing di dalam lapangan.
1. Kemungkinan Melanggar Regulasi Liga 1 Pasal 51
Rentetan aksi tersebut tidak hanya mencoreng nama baik Persebaya tetapi juga berpotensi menciptakan denda dan sanksi yang tidak sedikit dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Karena, jika dilihat dari aksi Bonek tersebut, tim Bajul Ijo kemungkinan besar ditetapkan melanggar regulasi Liga 1 pasal 51 mengenai hal-hal yang mengganggu pertandingan.
"Hal-hal yang mengganggu jalannya pertandingan seperti flare (cerawat), fireworks (kembang api), smoke bomb, spanduk, yel-yel serta hal lain yang bernada rasis, diskriminatif atau politis yang dapat dikategorikan sebagai sebuah pelanggaran disiplin dan terhadap hal tersebut akan dikenakan sanksi sesuai kode disiplin," demikian bunyi pasal tersebut.
2. Komdis PSSI Belum Ingin Berspekulasi Terlebih Dahulu
Kendati demikian, ketua Komdis PSSI, Asep Edwin mengatakan tidak ingin berspekulasi terlebih dahulu. Pihaknya akan menunggu laporan pertandingan, mengumpulkan data baru kemudian akan melakukan sidang pada tengah pekan ini.
"Kan baru saja main, jadi nanti Rabu baru kami akan membahasanya. Kita akan lihat terlebih dahulu karena sejauh ini baru di televisi. Nantinya kita akan mintakan dokumen, foto dan bukti pendukung lainnya, baru akan kita tentuikan seperti apa pelanggaran dan sanksinya," tuturnya.
"Tidak hanya laga Persebaya vs Arema, tetapi semua kejadian di pekan ketujuh baru akan dilihat Rabu (09/05/18) nanti," imbuh Asep Edwin.
- Aksi Lempar Benda Fans Persebaya Jadi Sorotan Pelatih Klub Eropa
- Timnya Kalah, Joko Susilo Ucapkan Selamat pada Persebaya
- Alfredo Vera Beberkan Kunci Kemenangan Persebaya Lawan Arema FC
- Persebaya 1-0 Arema: Gol Tunggal Solikin Bawa Bajul Ijo ke Peringkat Tiga
- Nonton Persebaya vs Arema, Pelawak Ini Disuruh Tingalkan Dompet
3. Pemain Terancam Disanksi
Selain kejadian di atas, dua pemain masing-masing dari Persebaya dan Arema yakni Andre Oktaviansyah dan Dendi Santoso juga kemungkinan besar menerima sanksi. Pasalnya kedua pemain tersebut terlibat tindakan tidak fair play (terlibat kekerasan fisik yang disengaja) dan harus menerima kartu merah ketika pertandingan akan berakhir.