2 Provinsi Ini Jadi 'Gudang' Stadion Megah di Indonesia

Tidak diragukan lagi bila Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Jakarta merupakan stadion termegah di Tanah Air. Stadion yang berdiri sejak tahun 1962 itu seakan menjadi simbol utama arena olahraga Indonesia.

Seperti yang kita ketahui, SUGBK belum lama ini baru saja direnovasi oleh pemerintah dengan memakan biaya Rp760 miliar. Itu membuat SUGBK terlihat kian mewah, dengan kapasitas 76.152 kursi dan memiliki setidaknya 640 buah lampu LED dengan total berkekuatan 3.500 lux.

Nantinya, SUGBK akan menjadi tempat acara pembukaan dan penutupan Asian Games 2018. Namun megahnya SUGBK dalam waktu dekat tidak dapat dirasakan oleh klub-klub sepakbola maupun Timnas Indonesia karena hanya akan digunakan sebagai arena atletik saja.

Meskipun begitu, kita pernah merasakan atau setidaknya melihat atmosfer sepakbola digelar di SUGBK saat Persija menggunakannya dalam beberapa kesempatan, seperti di partai pembuka Gojek Liga 1 2018, dan saat membantai Johor Darul Ta’zim di ajang Piala AFC 2018.

Dengan kemewahan yang dimiliki oleh SUGBK, banyak orang awam menganggap bahwa stadion di Senayan, Jakarta itu merupakan satu-satunya stadion termegah di Indonesia. Namun nyatanya tidak demikian.

Benar adanya bila Jakarta merupakan tempat di mana terdapat stadion termegah di Indonesia, yakni SUGBK sendiri. Tapi kenyataannya, terdapat dua provinsi di Indonesia yang menjadi ‘gudang’ stadion megah di Tanah Air.

Provinsi apa saja itu? Berikut INDOSPORT rangkum untuk Anda, pembaca setia kami.

1. Provinsi Kalimantan Timur

Diketahui, Provinsi Kalimantan Timur menjadi salah satu daerah yang memiliki beberapa stadion megah di Indonesia. Sebut saja ada Stadion Aji Imbut di Tenggarong, lalu Stadion Palaran di Samarinda, dan Stadion Batakan di Balikpapan.

Stadion Aji Imbut merupakan kandang dari kontestan Gojek Liga 1 2018, Mitra Kukar. Stadion Aji Imbut sendiri memiliki desain yang bagus seperti stadion-stadion Eropa lainnya, dengan kapasitas 35.000 kursi yang diresmikan pada tahun 2011 lalu.

Sementara Stadion Palaran berada di Samarinda, satu daerah dengan Borneo FC. Meskipun begitu, klub berjuluk Pesut Etam tersebut tidak menggunakan stadion yang memiliki kapasitas 50.000 kursi tersebut sebagai kandangnya.

Stadion yang dikabarkan menelan biaya hingga Rp800 miliar itu tampaknya hanya digunakan untuk beberapa acara besar saja, seperti venue pembukaan dan penutupan PON XVII tahun 2008 lalu, dan juga Piala Gubernur Kaltim II pada 23 Feb – 3 Maret 2018 lalu.

Terakhir adalah Stadion Batakan, markas dari klub Liga 2, Persiba Balikpapan. Stadion yang berlokasi di Balikpapan ini dikabarkan memiliki kapasitas mencapai 42.000 kursi penonton dengan biaya pembangunan mencapai Rp1,38 triliun.

2. Provinsi Jawa Barat

Dapat dikatakan bahwa Provinsi Jawa Barat menjadi daerah Indonesia yang memiliki banyak stadion megah. Sebut saja Stadion Gelora Bandung Lautan Api dan Stadion Si Jalak Harupat di Bandung, Stadion Pakansari di Bogor, dan Stadion Patriot serta Stadion Wibawa Mukti di Bekasi.

Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dibangun pada tahun 2009, dan dibuka pada tahun 2013. Sempat mendapatkan renovasi pada tahun 2016, stadion berkapasitas 50.000 kursi penonton itu sempat menjadi kandang dari Persib Bandung di Liga 1 2017 lalu, dan masih digunakan hingga kini.

Sementara Stadion Si Jalak Harupat dibangun pada tahun 2003, dengan dibuka pada tahun 2005. Dulunya, stadion berkapasitas 27.000 penonton ini digunakan sebagai kandang Persib Bandung sebelum berpindah tempat ke Stadion GBLA.

Bila kita gemar menonton pertandingan Timnas Indonesia dari segala faktor, maka kita tidak asing lagi dengan Stadion Pakansari. Ya, stadion yang berlokasi di Bogor ini sempat menjadi stadion ‘pintas’ untuk laga Timnas Indonesia maupun laga kandang Persija Jakarta.

Stadion Pakansari sendiri dibuka pada tahun 2014 lalu, dengan kapasitas kursi sebanyak 30.000 buah. Sebuah catatan, situs stadiumdb pernah mengatakan bahwa Stadion Pakansari pernah masuk dalam nominasi stadion terbaik di tahun 2016 lalu, bersaing dengan 29 stadion lainnya.

Terakhir adalah Stadion Wibawa Mukti. Tidak berbeda jauh dengan Stadion Pakansari, yang mana kerap menjadi stadion ‘pintas’ untuk laga Timnas Indonesia.

Belakangan dikabarkan bahwa stadion yang berlokasi di Bekasi itu tengah berbenah diri untuk persiapan cabang olahraga sepakbola Asian Games 2018. Desain stadion yang unik dan megah membuat stadion berkapasitas 29.000 kursi itu dipilih sebagai salah satu venue Asian Games 2018.

Bahkan, pemerintah kabupaten (pemkab) Bekasi telah mengalokasikan anggaran untuk pembenahan Stadion melalui dana APBD yang mencapai Rp24 miliar.

3. Mirip Stadion Eropa

Di antara banyaknya stadion megah di Indonesia yang telah disebutkan di atas, setidaknya terdapat dua stadion yang mirip dengan stadion-stadion megah di Eropa.

Pertama adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), yang mirip dengan Stadion Luzhniki, Rusia. Tak mengherankan, memang, mengingat pembangunan SUGBK dulunya juga melibatkan arsitek-arsitek Uni Soviet.

Kedua adalah Stadion Batakan yang berada di Balikpapan. Sudah tidak diragukan lagi bila markas Persiba Balikpapan ini memang sangat mirip dengan Emirates Stadium milik Arsenal.