Hingga Pensiun, Wenger Masih Menyesali Gagal Boyong Ronaldo ke Arsenal
Era kepemimpinan Arsene Wenger telah berakhir setelah selama 22 tahun menjadi juru taktik bagi Arsenal. Tidak hanya membawa The Gunners meraih banyak gelar, Wenger juga turut andil dalam proses transfer pemain selama kariernya di tim London Barat itu.
Namun ada satu pemain yang sampai saat ini masih membuat Wenger menyesal lantaran pernah gagal untuk memboyongnya ke Emirates, yakni superstar Cristiano Ronaldo.
Pemain yang digadang-gadang sebagai salah satu yang terhebat sepanjang masa itu banyak menjadi incaran banyak klub dengan tawaran fantastis, yang mungkin akan membuat Ronaldo tergoda untuk pindah. Arsenal pun pernah melakukannya namun sayangnya gagal.
1. Jika Ronaldo, Sejarah Arsenal Berubah
Ketika ditanya dalam sesi tanya jawab bersama fans Arsenal, mengenai pemain yang sangat diharapkan untuk direkrut Arsenal, Wenger menyebut superstar Real Madrid asal Portugal itu.
“Saya hampir mendatangkan Ronaldo dan saya pikir dia akan mengubah sejarah Arsenal,” jawab Wenger dilansir dari Metro UK.
"Tansfer Ronaldo hampir, hampir bergabung dengan Arsenal."
2. Ronaldo Hampir Bergabung
Ronaldo memang hampir bergabung dengan Arsenal ketika ia pernah melakukan tur di lapangan latihan Arsenal di tahun 2003. Peraih Ballon d’Or lima kali itu terkesan dengan pendekatan Wenger dan apa yang klub tawarkan kepadanya.
Sayangnya, Arsenal gagal mendapatkan kesepakatan dan akhirnya Ronaldo bergabung ke Man United dari Sporting Lisbon dengan nilai transfer 12,2 juta poundsterling atau senilai Rp231 miliar pada tahun yang sama.
Pemain itu kemudian semakin berkembang menjadi pemain terbaik di era Sir Alex Ferguson dan memenangkan delapan trofi utama selama enam musim di Old Trafford.
3. Pemain Lainnya
Tak hanya Ronaldo, Wenger juga mengungkapkan bahwa ia pernah berambisi untuk bisa mendatangkan pemain hebat lain seperti Lionel Messi dan Gerard Pique pada tahun 2003 ketika Cesc Fabregas bergabung ke Akademi Arsenal.
"Messi juga, karena kami tertarik padanya," kata Wenger. "Ketika Fabregas datang ke sini kami meminta Messi dan Pique untuk bergabung juga, tapi tidak berhasil."