Meski Menang, Pelatih Barito Putera Geram dengan Kinerja Wasit
Wasit pada umumnya akan dianggap sebagai kambing hitam oleh tim yang kalah dalam suatu pertandingan. Tapi tidak bagi Barito Putera, yang tetap melayangkan kritik tajam meski mengantongi tiga poin usai mengalahkan Perseru Serui 1-0, semalam.
Bahkan saking geramnya dengan kepemimpinan wasit di laga semalam, pelatih Barito Putera, Jacksen F Tiago sempat ingin memberi gol untuk lawannya, karena permainan cenderung kasar.
1. Sangat Memalukan
Jacksen Ferreira Tiago terlihat begitu geregetan dengan Totok Fitrianto. Wasit asal Sulawesi Utara itu dianggap seringkali lalai dalam menjalankan tugas, dan kerap membuat kebijakan yang merugikan.
"Saya anggap, kepemimpinan wasit pada pertandingan babak kedua tadi, sangat memalukan. Berapa tahun saya mengalami hal-hal aneh seperti ini," papar Jacksen dalam sesi konferensi pers di Stadion Gajayana Malang.
2. Bukan Keras, Tapi Kasar!
Pelatih Barito Putera kebangsaan Brasil itu memang terlihat uring-uringan saat laga memasuki menit ke-70. Beberapa kali Douglas Packer maupun pemain Barito lainnya, menjadi samsak empuk atas permainan keras yang diperagakan penggawa Perseru.
Hal itu terjadi lantaran Perseru tengah dilanda frustasi atas gagalnya berbagai upaya untuk mengejar skor. Sejak menit ke-31, Barito Putera unggul dan mampu mempertahankan kemenangan melalui sontekan Rizky Rizaldi Pora.
"Bukan lagi main keras kalau itu, tapi kasar," ungkapnya dengan muka serius.
3. Ingin Kasih Gol?
Kekesalan Jacksen itu pun memuncak kala terjadinya pelanggaran keras pada Taoluhu Abdul Musafri di sepuluh menit akhir. Hal itu memicu protes keras dari para anggota tim di bench ke wasit keempat, yang dijabat Tabrani asal Jawa Timur.
"Saya bisa memaklumi kalau keputusan wasit memang salah. Berarti itu memang kemampuan mereka," beber striker legendaris Petrokimia Putra dan Persebaya Surabaya itu.
"Tapi kalau memang disengaja, tinggal bilang ke saya tidak apa-apa. Saya akan katakan ke kiper untuk membiarkan ada bola masuk ke gawangnya dan gol," pungkasnya.