Final Liga Champions: 5 Faktor Penentu di Laga Real Madrid vs Liverpool

Laga besar akan mewarnai akhir pekan Anda, dengan partai final Liga Champions antara Real Madrid vs Liverpool, yang dimainkan di Stadion Olimpiade Kiev, Minggu (27/05/18) pukul 01.45 WIB dini hari.

Real Madrid vs Liverpool tentunya menjadi laga yang dinanti-nantikan banyak pecinta sepakbola dunia. Tentu saja, duel Cristiano Ronaldo vs Mohamed Salah, Zinedine Zidane vs Jurgen Klopp, dan Roberto Firmino vs Sergio Ramos akan menambah keseruan laga ini.

INDOSPORT pun telah merangkum faktor-faktor penentu laga puncak nanti. Berikut 5 faktor penentu di laga nanti.

1. Liverpool Belum Berpengalaman

Sejak malam keajaiban di Istanbul, tentu saja Liverpool berambisi untuk kembali meraih trofi Liga Champions, mengakhiri penantian 13 tahun mereka.

Dari transfermarkt.com, dari daftar skuat Liverpool yang terlampir, hanya 5 pemain yang berusia di atas 30 tahun dalam diri Ragnar Klavan, James Milner, Adam Bogdan, Simon Mignolet dan Adam Lallana. Hanya Milner yang dinilai paling berpengalaman di skuat Liverpool.

2. Pertahanan Madrid yang Rapuh

Skuat Liverpool memang belum berpengalaman, tapi pertahanan rapuh yang dimiliki Real Madrid saat ini bisa menjadi keuntungan untuk mereka. Di sepanjang Liga Champions musim ini, pertahanan Los Blancos sudah kebobolan sebanyak 15 kali.

Keylor Navas juga hanya mampu mencatat 2 clean sheet dalam 10 pertandingan yang dia mainkan di Liga Champions musim ini. Sungguh kontras bila dibandingkan dengan 6 clean sheet yang dia catat saat menjadi juara UCL di musim lalu.

3. Pertarungan Lini Tengah

Meski The Reds punya trio lini depan, nampaknya final Liga Champions nanti akan ditentukan dengan pertarungan lini tengah. 

Untuk lini tengah, Liverpool memiliki James Milner yang sudah menyumbang sebanyak 8 assist untuk mereka. Jordan Henderson juga cukup kuat bermain di depan barisan pertahanan The Reds.

Sementara Real Madrid, tentu saja trio Luka Modric, Casemiro dan Toni Kroos tidak perlu diragukan lagi. 2 trofi Liga Champions berturut-turut juga berkat kontribusi besar mereka.

4. Pemilihan Tim, Taktik dan Formasi

Setelah mengakhiri La Liga Spanyol musim 2017/18 dengan hasil 2-2 menghadapi Villarreal, Zinedine Zidane menyatakan bahwa semua 24 pemain Real Madrid cukup fit untuk diturunkan di laga final nanti.

Liverpool sendiri punya masalah pada kebugaran pemain. Klopp diyakini akan memakai formasi 4-3-3 dan diperkirakan Georginio Wijnaldum bermain di belakang trio penyerang. Sementara Milner akan bermain bersama Henderson di lini tengah.

Untuk urusan taktik, yang satu-satunya harus dikhawatirkan Real Madrid dari Liverpool adalah gaya bermain Klopp yang terkenal dengan sebutan 'geggenpressing'. Gaya bermain ini tentunya akan membuat para pemain Real Madrid kerepotan menjaga bola. 

Tentu saja, ini bisa menentukan hasil laga jika juara bertahan kehilangan bola dan dapat dimaksimalkan oleh Liverpool.

5. Yang Menang, yang Bisa Hentikan Salah atau Ronaldo

Baik Liverpool dan Real Madrid mampu mencapai final karena penampilan dari masing-masing bintang mereka, Salah dan Ronaldo.

Salah, yang baru saja memenangkan Sepatu Emas Liga Primer Inggris musim ini, dengan mampu mencetak sebanyak 32 gol. Penggawa Timnas Mesir itu mampu memecahkan rekor 31 gol yang sebelumnya dipegang oleh Cristiano Ronaldo.

Tapi jika berbicara soal Liga Champions, musim ini Ronaldo jauh di atas capaian Salah. Dengan mencetak sebanyak 15 gol musim ini, lima gol lebih banyak dari pada Salah.