Sambut Persebaya, MU Masih Teringat Momen Memalukan Kontra Persipura?
Rapor kelam Madura United (MU) ketika melawat ke Papua melawan Persipura Jayapura, pada 19 Mei 2018 lalu. Saat ini Laskar Sapeh Kerrab julukan mereka tengah konsentrasi untuk pertandingan selanjutnya.
Ya, lawan MU selanjutnya adalah Persebaya Surabaya. Pertandingan yang akan berlangsung pada Jumat (25/5/18) besok, bakal dijadikan momentum mereka untuk mengobati luka tersebut.
1. Genjot Latihan
Keyakinan ini disampaikan langsung oleh pelatih Madura United, Milomir Seslija di hadapan awak media.
"Pertandingan besok adalah Derby Suramadu. Kita sudah mempersiapkan semuanya setelah kita kalah lawan Persipura kemarin," katanya.
Sejumlah usaha untuk meraih target yang sudah dicanangkan oleh Milo tersebut sudah mulai tampak, salah satu caranya yakni dengan menggenjot latihan para pemainnya.
- Berhasrat Tumbangkan MU, Pelatih Persebaya Ingin Buktikan Timnya Bukan Spesialis Turnamen
- Derby Suramadu, Persebaya Berhasrat Curi Poin di Kandang Madura United
- Dua Pemain Belakang Persebaya Belum Siap Turun Lawan Madura United
- Prediksi Madura United vs Persebaya: Adu Kuat Derbi Jatim
- Pelatih Persebaya Angkat Bicara soal Kekalahan Telak Madura United di Tangan Persipura
- Pasca Bantai Madura United, Persipura Langsung Bidik Persija
"Kita dari kemarin sudah lakukan latihan lebih keras dari biasanya," lanjutnya.
2. Kembali ke Puncak
Usaha ini diperlukan oleh Madura United agar posisi mereka kembali di posisi semula yakni posisi puncak.
"Untuk bisa capai puncak kita setidaknya harus menang dan mengemas tiga poin pada pertandingan besok," urainya.
3. Lupakan Hasil Kontra Persipura
Selain pelatih, Fachrudin pemain Madura United pun berharap timnya juga mampu mengemas poin penuh di Stadion Ratu Pamelingan, kandang mereka.
Dia mengatakan kekalahan ketika melawan Persipura Jayapura kemarin sudah dilupakannya dan semua pemain Madura United,
"Tentunya kita harus melupakan kekalahan kemarin. Kemudian kita evaluasi dan menata tim untuk pertandingan besok," katanya.
Meskipun begitu Fachrudin pun mengakui, untuk dapat meraih target tersebut tentunya tidak gampang. Apalagi melihat Persebaya Surabaya yang diuntungkan, lantaran memiliki waktu istirahat lebih lama ketimbang timnya.
Sekadar informasi, pertandingan Persebaya vs Persib Bandung di pekan kesembilan harus ditunda karena Kota Surabaya saat itu tengah dilanda teror bom.