Mundur dari Real Madrid, Zidane Dikritik Legenda MotoGP
Dunia sepakbola masih dihebohkan oleh keputusan mengejutkan yang dilakukan oleh legenda Timnas Prancis, Zinedine Zidane. Pria berkepala plontos itu belum lama ini mengumumkan bahwa dirinya mengundurkan diri dari kursi kepelatihan Real Madrid.
Keputusan ini pun tentunya membuat beberapa pihak terkejut. Pasalnya, Zidane baru saja menyelesaikan musim dengan baik. Bagaimana tidak. Dirinya telah memberikan torif Liga Champions untuk kali ketiga secara beruntun.
Mundurnya Zinedine Zidane dari kursi kepelatihan Real Madrid turut dikomentari oleh legenda MotoGP, Valentino Rossi.
1. Membingungkan
Pembalap berkebangsaan Italia itu menilai jika mundurnya Zidane dari jabatan pelatih Real Madrid sedikit membingungkan. Pasalnya, Zidane telah sukses mengantarkan Real Madrid kembali berjaya di kompetisi domestik maupun internasional.
"Itu sedikit sulit dimengerti, meskipun sepakbola dan Moto GP berbeda. Dia sudah memenangkan tiga gelar Liga Champions, yang dalam dunia kami seperti memenangkan tiga juara dunia," ungkap Rossi seperti dikutip dari fourfourtwo.
2. Bandingkan dengan MotoGP
Jika dibandingkan dengan perhelatan MotoGP, setelah berhasil mendapatkan gelar juara biasanya seorang pembalap tak akan meninggalkan sebuah tim. Namun berbeda dengan Zidane, ia malah mengungkapkan jika ini merupakan momen yang tepat.
"Jika anda juara, hal pertama yang anda inginkan adalah ingin melanjutkan dengan motor yang sama dan tim yang sama, tapi dia (Zidane) sudah mengatakan bahwa ini waktu yang tepat baginya dan dia sudah mendapatkan semua yang bisa dia peroleh dari timnya." beber Rossi.
3. Suasana Baru
Lebih lanjut, Rossi mengakui jika ajang MotoGP dengan sepakbola memiliki perbedaan tersendiri. Pembalap berusia 39 tahun itu percaya jika Zidane membutuhkan suasana baru guna mendapatkan motivasi lebih baik.
"Dia membutuhkan sesuatu yang baru, jadi saya tidak benar-benar memahaminya, tapi mungkin di sepak bola anda perlu menemukan motivasi baru," tandasnya.