Ricuh Jelang Persija vs Persebaya, Bupati Bantul Enggan Berikan Izin Lagi
Oknum Jakmania dan Bonek telah membuat ricuh jelang pertandingan Persija Jakarta kontra Persebaya Surabaya pada akhir pekan kemarin.
Bentrokan kedua suporter tersebut pun membuat pertandingan ini batal digelar di Stadion Sultan Agung, Bantul.
1. Kecewa Laga Dibatalkan
Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade memang sangat menyayangkan batalnya pertandingan ini. Sebab, seharusnya laga antara Persija melawan Persebaya dapat menjadi hiburan yang menarik.
"Sepakbola itu hiburan. Saya juga sangat menyesal pertandingan tidak bisa terlaksana di Bantul. Padahal kita niatnya ingin memberikan hiburan kepada masyarakat. Kami sama sekali tidak memikirkan keuntungan atau apapun,” ujarnya beberapa waktu lalu.
2. Tak Diizinkan lagi
Bupati Bantul, Suharsono pun langsung memberikan keputusan terkait penyelengggaan laga Persija vs Persebaya. Dirinya mengatakan bahwa tidak akan lagi memberikan izin untuk menggunakan Stadion Sultan Agung.
"Pertandingan itu tidak akan saya kasih izin lagi, baik untuk laga Persija kontra Persebaya atau pertandingan lainnya," ucap Suharsono, dikutip dari Tribun Jogja.
"Kejadian kemarin adalah yang terakhir, jika tidak ada jaminan dari Panpel dan juga masyarakat Bantul, kita tetap akan tolak dengan tegas."
3. Diingatkan Walikota Surabaya
Suharsono sendiri mengaku mendapatkan informasi penting dari Wali Kota Surabaya, Tris Risma Harini. Risma mengingatkan bahwa pertandingan yang mempertemukan Persija kontra Persebaya kerap kali menimbulkan gesekan.
"Saya ditelpon Wali Kota Surabaya, Tri Risma Harini bahwa mereka memang musuh bebuyutan," tutupnya.
Berikut jadwal lengkap Piala Dunia 2018:
Terus ikuti berita terbaru INDOSPORT dengan topik: PIALA DUNIA 2018 RUSIA