Didenda Rp50 Juta, Arema Beri Permohonan ke Aremania
Arema FC akan memaksimalkan jeda kompetisi yang tersedia lebih dari dua pekan, untuk berbenah secara internal. Tak hanya teknis tim, evaluasi itu juga mencakup wilayah non teknis seperti tim Panpel, pengelola stadion hingga suporter.
Wacana itu mencuat, setelah terulangnya aksi pitch invation yang dilakukan Aremania setelah laga kontra Bhayangkara FC, 22 Mei lalu.
Serbuan Aremania ke lapangan menyebabkan tim Singo Edan kembali menuai sanksi denda sebesar Rp 50 juta, menyusul denda Rp 300 juta lewat aksi serupa pada laga kontra Persib Bandung, 15 April 2018 silam.
1. Tidak Boleh Terulang
Pihak klub sebenarnya perlu maklum dengan aksi Aremania, yang berupaya meluapkan emosi secara positif. Kemenangan yang perlu dirayakan dengan keceriaan, pasca rentetan hasil buruk yang menerpa Arema FC sejak awal musim ini.
"Tapi, tradisi (pitch invation) itu menimbulkan kerugian bagi klub. Jangan sampai ini terulang, karena sanksi lebih berat akan diterima, seperti ancaman pertandingan tanpa penonton sampai usiran di luar Malang," ucap Media Officer tim, Sudarmaji.
- Arema FC Upayakan Win Win Solution Pasca Didepaknya Balsa Bozovic
- Disanksi Akibat Suporter, Arema FC Ogah Ikuti Cara Persipura
- Tepis Isu Konflik, Ini Penyebab Keluarnya Pelatih Kiper Arema Asal Brasil
- Singkirkan Bozovic, Pelatih Arema: Kualitas Saja Tak Cukup!
- Tutup Aktivitas Program, Arema Mendadak Jadi Klub Basket
- 'Bangkit dari Kubur', Arema Mulai Kejatuhan Durian Runtuh
2. Stadion Harus Dibenahi
Upaya sosialisasi sudah berulang kali dilakukan agar tradisi itu tidak kembali terulang. Dan tak hanya fokus pada Aremania saja, klub berlogo kepala singa ini juga menduga adanya human error dari kinerja Panpel hingga adanya celah pada insfratruktur Stadion Kanjuruhan.
Hal itu terkuak, setelah aksi serupa hampir saja terulang kala Arema FC menjamu PSIS Semarang, 1 Juni lalu.
"Untungnya, aksi suporter hanya sampai di area sentelban dan tidak sampai masuk ke lapangan. Kami melihat masih ada celah dalam hal insfratruktur stadion yang harus segera dibenahi," tutupnya.
3. Potensi Terjadi Lagi
Potensi itu sangat terbuka untuk kembali terulang, lantaran Arema FC masih menyisakan sejumlah laga penting di Liga 1.
Karenanya, Arema mesti bersiap mulai sekarang untuk menghindari aksi suporter yang merugikan klub, seperti saat menjamu Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, Sriwijaya FC, dan pertandingan lainnya.
Berikut jadwal lengkap Piala Dunia 2018:
Terus ikuti berita terbaru INDOSPORT dengan topik: PIALA DUNIA 2018 RUSIA