Masuk Zona Degradasi Liga 1, Begini Janji Kapten Persebaya
Persebaya Surabaya harus menerima kenyataan berada di zona degradasi sebelum libur lebaran. Hal itu terjadi setelah Bajul Ijo kalah tipis 0-1 dari PSM Makassar di Stadion Andi Mattalatta, Sabtu (09/06/18) di pekan ke-13 Liga 1.
Hasil itu menempatkan Persebaya ada diperingkat ke-16 dengan 14 poin dari 11 pertandingan yang telah dijalani (Persebaya menyimpan laga tunda melawan Persib Bandung dan Persija Jakarta).
1. Segera Bangkit
Karenanya, kapten Persebaya, Rendi Irawan lantas meminta maaf kepada suporter atau Bonek yang hadir langsung di Makassar. Pemain 31 tahun itu berjanji akan bekerja keras dan segera bangkit di pertandingan selanjutnya.
"Terima kasih kepada suporter atas dukungan kepada kami, mungkin kalah hari ini. Tapi, kami akan segera bangkit," ujar Rendi dalam rilis yang diterima INDOSPORT.
2. Cedera David Da Silva
Di sisi lain, pelatih Persebaya, Alfredi Vera mengatakan mereka tidak memiliki sosok pemain sebagai target-man saat bersua PSM.
Absennya David da Silva ditambah penyelesaian akhir yang buruk membuat semua peluang yang tercipta terbuang sia-sia.
"Kita tidak punya target man (David Da Silva), saya akui hilangnya dia pertandingan malam hari ini (9/6/18) terasa berat," ujar pelatih asal Argentina itu.
"Babak pertama kita sudah bermain bagus banyak peluang juga saat itu, hanya memang kita tidak bisa memanfaatkannya," tutup Alfredo.
3. Soroti Kinerja Wasit
Selain itu sejumlah permainan kasar yang dilakukan tim tuan rumah, membuat stamina timnya menjadi terkuras. Namun sialnya meskipun dilanggar, Alfredo jarang melihat keputusan wasit yang berpihak kepada timnya. Kepemimpinan wasit tersebut, menurutnya jauh berbeda ketimbang babak pertama.
"Babak pertama kepemimpinan wasit sangat baik sekali, tapi menginjak babak kedua jadi kurang bahkan tidak seperti babak pertama," imbuhnya.
Berikut jadwal lengkap Piala Dunia 2018
Terus ikuti berita terbaru INDOSPORT dengan topik: PIALA DUNIA 2018 RUSIA