Piala Dunia 2018: Son Heung-min Akui Tertekan Selamatkan Korea Selatan

Son Heung-min merasakan tekanan besar bermain untuk Korea Selatan di Piala Dunia 2018 di Rusia. Kini tekanan tersebut sama besarnya dengan yang dialami bintang-bintang papan atas seperti Mohamed Salah, Cristiano Ronaldo, dan Harry Kane.

Son merasakan tekanan yang sama dengan Mo Salah yang terhambat cedera sehingga tidak bisa memperkuat Mesir sepenuhnya. Sangat berbeda dengan Lionel Messi, yang bertekad menambah gelar Piala Dunia dalam koleksi terakhirnya, namun meski tampil melempem masih didukung oleh Timnas Argentina.

Korea Selatan kini tengah berada di ambang ‘pintu keluar’ dari Piala Dunia usai dikalahkan Swedia 1-0. Kekalahan tersebut setidaknya harus membuat Korea Selatan berjibaku mengejar skor imbang atau menang melawan Meksiko di fase Grup F pada hari Sabtu (23/06/18) agar bisa lolos ke babak berikutnya.

1. Sangat Menyesal

Korea Selatan kini menempati posisi akhir klasemen Grup F, dengan pada laga pembuka juga dikalahkan oleh Swedia dengan skor 1-0. Son saat itu begitu menyalahkan dirinya sendiri lantaran penampilannya yang kurang maksimal.

“Saya masih kecewa dengan penampilan saya,” katanya dilansir Daily Mail.

“Saya merasa sangat, sangat menyesal untuk rekan setim saya karena ketika kami tidak mencetak gol, itu kesalahan saya, karena itulah saya harus bertanggung jawab,” lanjutnya.

2. Tekanan Berat Son Heung Min

Bisa dipahami seberapa menyesalnya pemain Tottenham Hotspur itu menyelamatkan Korea Selatan dari pintu keluar. Son adalah bintang di negara asalnya, sampai-sampai harus menyamar ketika keluar rumah. Tekanan itu pernah membuatnya menangis saat Korsel dikalahkan Honduras di perempatfinal Olimpiade 2016 di Brasil.

Pemain berusia 25 tahun itu masih berutang 21 bulan wajib militer dan harus memulai tugasnya sebelum berusia 28 tahun atau dia harus memenangkan turnamen kali ini agar lolos wajib militer. Memang ada pengecualian tugas bagi atlet yang sukses memenangkan turnamen, seperti ketika timnas mencapai semifinal Piala Dunia 2002 dan ketika memenangkan Asian Games 2014.

3. Korea Mengandalkan Son

Bermain di Tottenham Hotspur, popularitas Son memang masih di belakang Harry Kane, Dele Alli, dan Christian Eriksen. Namun di Korea, semua orang mengharapkan Son menjadi pembeda seperti yang pernah diungkapkan oleh pelatih Timnas Korsel, Shin Tae-yong bulan lalu.

“Ketika dia bermain untuk tim nasional, kubu lawan akan memfokuskan pertahannya melawan Song Heung Min,” kata Shin Tae-yong.

“Saya pikir dia baik-baik saya tetapi untuk menjadi pemain besar, dia harus mengatasi hambatan itu,” lanjutnya.

Berikut jadwal lengkap siaran langsung Piala Dunia 2018 hari ini, Jumat (22/06/18):

Terus ikuti berita terbaru INDOSPORT dengan topik: PIALA DUNIA 2018 RUSIA