Mengenal Marcio Nascimento, Bek Persipura Jebolan Klub Elite Brasil

INDOSPORT.COM,- Manajemen Persipura baru saja memutuskan kerjasamanya dengan bek asal Mali, Abdoulaye Maiga yang didepak bersama Marcel Sacramento, Rabu (25/07/3018) kemarin. Persipura kini memiliki seorang pemain baru yang pernah merumput di klub papan atas Brasil untuk mengarungi putaran kedua Liga 1.

Sebagai gantinya, Persipura membawa pulang kembali Addison Alves dan juga merekrut Marcio Nascimento Rosario.
Perekrutan tersebut menuai beragam tanggapan dari publik pecinta Persipura, ada yang mengapresiasi kebijakan transfer manajemen tersebut, dan ada pula yang melancarkan kritikan tajam.

1. Persipura Rekrut Nascimento Rosario

Marcio Nascimento Rosario sendiri bukan orang baru di kompetisi sepak bola Indonesia. Pasalnya, pemain Brasil yang kini memasuki usia 35 tahun itu sempat memperkuat Persela Lamongan musim lalu.

Sayang, penampilannya bersama Persela tak berlangsung lama. Ia hanya bermain di beberapa pertandingan saja sebelum putaran pertama Liga 1 musim lalu berakhir. Manajemen Persela pun memutuskan untuk mencoretnya di putaran kedua musim lalu, karena tak kunjung hadir dalam sesi latihan klub pasca libur lebaran tahun lalu.

Hal itu mungkin hanya sedikit kisah dari karir sepak bola Marcio. Namun jika menilik pada rekam jejaknya sebelum merasakan atmosfir sepak bola tanah air, pemain jangkung dengan tinggi 187 cm itu punya cerita menarik saat masih bermain di Liga Seri A Brasil.

2. Pernah Perkuat Klub Elit Brasil

Tepatnya, saat dirinya masih berseragam klub elit Brasil, Fluminense di musim 2011/2012. Di klub yang pernah melahirkan legenda timnas Brasil era 70-an, Carlos Alberto Torres itu, Marcio pernah menjadi bagian skuad juara tim berjuluk Tricolor Carioca.

Meski hanya bermain sebanyak 20 kali, Marcio bersama dua pemain bintang kelas dunia, Deco dan Fred sukses mengantarkan trofi juara Seri A Brasil di musim tersebut. 

Usai memperkuat Fluminense, Marcio dilepas ke klub Brasil lainnya, Nautico. Namun karirnya di klub tersebut hanya sebagai batu loncatan saja, setelah hanya bisa tampil sebanyak delapan kali.

3. Hijrah ke Klub Thailand

Marcio pun hijrah ke Portugal dan memperkuat klub CS Maritimo tahun 2012-2014. Di klub tersebut, ia kembali menemukan bentuk permainannya dengan turun sebagai starter sebanyak 41 kali. 

Musim berikutnya, sepak terjangnya berlanjut ke benua Asia, dengan memilih klub Thailand, Suphanburi sebagai pelabuhan barunya. Selama dua musim memperkuat klub Thailand itu, Marcio pun memulai petualangannya di kompetisi sepak bola Indonesia, dengan memperkuat Persela Lamongan tak genap separuh musim.

Marcio pun mudik kembali ke kampung halamannya dan tak pernah kembali, dengan alasan istrinya sedang hamil tua saat kompetisi Liga 1 2017 hendak memasuki putaran kedua. 

4. Buat Kejutan

Dirinya pun membuat kejutan setelah Rabu (25/07/18) kemarin, namanya diumumkan sebagai rekrutan anyar Persipura jelang putaran kedua Liga 1 2018.

Di usia yang memasuki 35 tahun, ternyata tak membuat karirnya tenggelam. Perekrutan tersebut pun atas dasar permintaan pelatih anyar Persipura, Amilton Silva de Olivera, yang menilai dirinya mampu menghuni satu tempat di lini pertahanan Persipura untuk menggantikan bek asal Mali, Abdoulaye Maiga.

Selain itu, pengalamannya di sejumlah klub dan juga raihan juara bersama Fluminense musim 2011/2012 diharapkan bisa tertular kepada para penggawa muda Persipura.