x

Diejek Hingga Ancaman Pembunuhan, Media Malaysia: Fans Indonesia Perlu Dididik!

Jumat, 3 Agustus 2018 16:05 WIB
Editor: Matheus Elmerio Giovanni
Media Malaysia sebut suporter Timnas Indonesia perlu dididik.

INDOSPORT.COM - Insiden bendera Indonesia terbalik yang ramai di media sosial nampaknya masih belum selesai. Meski pemain Timnas Malaysia U-16, Amirul Ashrafiq Hanifah sudah meminta maaf, dirinya tetap mendapat ejekan dari para suporter Indonesia.

Ejekan para suporter Indonesia kepada penggawa muda tim nasional Malaysia itu bahkan terdengar semakin ekstrem, hingga ancaman pembunuhan ditujukan kepada Amirul yang sekarang sedang berada di Gresik untuk Piala AFF U-16 2018.

Bahkan saat laga Malaysia U-16 menghadapi Thailand U-16 beberapa waktu lalu, pendukung Indonesia hadir menyaksikan secara langsung mengejek dengan mengatakan, "Malaysia itu anj*ng, Amirul itu anj*ng."

Baca Juga

Karena sikap yang didapat oleh para pemain juniornya, Asosiasi Sepakbola Malaysia (FAM) pun sudah mengirim surat kepada AFF dan AFC karena tidak senang dengan perlakuan suporter Indonesia.


1. Hanya Seorang Remaja

Pemain Malaysia U-16 Amirul Ashrafiq Hanifah

Tidak lama dari pengiriman surat kepada AFF dan AFC, baru-baru ini media Malaysia bernama inikanbola.my juga mengirimkan permohonan untuk para suporter Indonesia lebih dewasa dan terdidik.

Inikan Bola mengakui bahwa Amirul memang salah dengan memasang bendera Polandia, yang merupakan kebalikan dari bendera Indonesia. Namun, menurut mereka, pemain muda itu sudah meminta maaf dan heran kenapa suporter Indonesia masih menyerangnya.

Lebih lanjut lagi media tersebut mengatakan, "Manusia tidak luput dari kesalahan. Anda harus memaafkan Amirul dan melupakan semua ini. Amirul hanyalah anak remaja, yang pasti membuat kesalahan. Tolong jangan begitu."


2. Suporter Indonesia Perlu Dididik!

Timnas U-16 Malaysia

Di akhir artikel yang diterbitkan beberapa waktu lalu itu, Inikan Bola juga meminta Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) meminta para suporter Indonesia dididik agar bisa menikmati sepakbola, dan jangan menjadikannya pelampiasan amarah.

"Jika ini dibiarkan, bukan hanya pemain Malaysia tapi pemain dari negara lain juga merasa keselamatan mereka terancam. Sepakbola untuk kesenangan, bukan untuk menyebarkan kebencian," isi paragraf terakhir dalam artikel tersebut.

Terus ikuti berita terbaru tentang sepak bola dan olahraga lain di INDOSPORT

MalaysiaPiala AFF U-16Bola InternasionalTimnas MalaysiaPiala AFF U-16 2018

Berita Terkini