Ditempa di Markas Kopassus, Timnas U-16 Tak Gentar Teror di Malaysia
INDOSPORT.COM - Timnas Indonesia U-16 baru saja meraih prestasi dengan menjadi juara Piala AFF U-16 2018. Kini mereka pun langsung bersiap untuk tampil di kasta tertinggi yakni Piala Asia U-16.
Ya, tim besutan Fakhri Husaini ini akan bertanding di Piala AFC U-16 pada 20 September hingga 7 Oktober mendatang di Malaysia. Turun di event ini, tentu diharapkan Timnas U-16 dapat mengulangi prestasi di Piala AFF.
Namun tampil di AFC nanti ada satu tantangan tersendiri bagi Timnas U-16. Yakni ancaman teror dari suporter Malaysia. Hal ini bukan tidak mungkin terjadi, sebab Timnas Malaysia mendapatkan tekanan cukup besar dari suporter Indonesia.
Menanggapi hal ini, Fakhri selaku pelatih mengaku tak terlalu bermasalah. Baginya teror merupakan hal yang biasa di sepak bola selama tidak mengancam jiwa pemain.
"Saya rasa tak masalah. Lagi pula kemarin Timnas Malaysia saat main juga tak mendapat ancaman berarti. Hanya sedikit gangguan saat lagu kebangsaan saja," ucap Fakhri.
"Tak ada pelemparan sedikit pun yang dialami oleh Malaysia. Jadi teror biasa dalam sepak bola, selama tidak mengancam keselamatan pemain," jelas Fakhri.
Memang bukan tanpa alasan bagi Fakhri yakin anak asuhnya tak terganggu 'teror'. Sebab baginya mental anak asuhnya sudah dibekali latihan ala militer.
"Kami hampir setahun YC di markas Kopassus. Jadi anak-anak biasa hadapi teror," tutup dia
Memang sebelum menggelar pemusatan latihan di Sidoarjo, Timnas Indonesia U-16 lama berlatih di markas Kopassus yang terletak di Cijantung, Jakarta Timur.
Jadwal Timnas Indonesia di Asian Games 2018
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Timnas U-16 Lainnya Hanya di INDOSPORT