Tahan Imbang Arema, Borneo FC Frustrasi dengan Wasit
INDOSPORT.COM - Borneo FC sukses mengacaukan pesta ulang tahun Arema FC yang ke-31. Tim Pesut Etam berhasil menggagalkan kemenangan tuan rumah yang ingin melengkapi euforia hari jadi tepat pada Sabtu 11 Agustus 2018 malam kemarin pada pekan ke-20 Liga 1.
Dua gol Matias Ruben Conti di menit 66 dan 83 di laga Arema vs Borneo berhasil membungkam lebih dari 20 ribu Aremania yang memadati Stadion Kanjuruhan. Sebelum lesakan striker rekrutan baru di paruh musim itu, Arema FC dua kali memimpin papan skor melalui gol penalti Konate Makan di menit 52, dan tendangan bebasnya menit 70.
Kendati demikian, keberhasilan mencuri satu angka di Malang disebut Pelatih Borneo FC, Dejan Antonic, sebagai perjuangan paling berat anak asuhnya. Tak hanya menghadapi sebelas pemain terbaik Arema dan puluhan ribu Aremania, Dejan juga dibuat gemas dengan kepemimpinan Faulur Rosy.
"Ini pertandingan yang paling berat menurut saya. Kalian tahu sendiri kami semakin susah dengan wasit," ujar Dejan.
1. Wasit Buat Susah Borneo FC
Pengadil lapangan hijau asal Nanggroe Aceh Darussalam itu memang beberapa kali membuat heboh bench Borneo FC atas keputusannya. Seperti keputusannya menunjuk titik putih atas pelanggaran terhadap Ahmad Nur Hardianto, meski bola sedang bergulir di luar kotak penalti.
"Anda tahu, gol pertama Arema (dari hadiah penalti) sangat sulit bagi kami (untuk diterima). Padahal, pertandingan cukup menarik," ulasnya.
"Hal ini yang seharusnya diperbaiki lebih bagus lagi di Liga Indonesia. Tidak hanya satu (komite wasit) saja, tapi harus sama-sama," imbuh eks Pelatih Pelita Bandung Raya tersebut.
Di sisi lain, hasil imbang ini menguatkan superior Borneo FC yang belum terkalahkan di Stadion Kanjuruhan sejak 2017. Dalam tiga laga terdahulu, Borneo sukses meraih dua kali imbang dan sekali menang.