Dianggap Hina Man United, Paul Pogba Diminta Angkat Kaki
INDOSPORT.COM - Manchester United berhasil memetik tiga poin di laga perdana Liga Primer Inggris 2018/19, usai menumbangkan Leicester City. The Red Devils unggul tipis 2-1 di laga tersebut, melalui gol penalti cepat Paul Pogba dan gol Luke Shaw di babak kedua.
Di pertandingan tersebut, terdapat pemandangan unik: Pogba keluar dari terowongan, mengenakan ban kapten di lengannya. Ini menunjukkan bahwa pealtih Jose Mourinho ingin memperbaiki hubungannya dengan pemain Prancis tersebut, setelah sepanjang musim beredar kabar perselisihan antara keduanya.
Bagaimanapun, salah seorang legenda Manchester United, Paul Ince, menyebut apa yang dilakukan Pogba usai laga adalah sebuah penghinaan besar. Ia juga menambahkan bahwa Pogba seharusnya menyerahkan permintaan transfer dan meninggalkan Old Trafford.
Dalam wawancara pasca pertandingan, Pogba mengklaim bahwa ia akan didenda bila ia benar-benar membeberkan apa yang ia rasakan tentang situasi di Manchester United saat ini.
Paul Ince, yang pernah membela United dari tahun 1989 hingga 1995 ini tak segan-segan mengungkapkan ketidaksukaannya pada sikap Pogba dan menyebutnya tidak profesional
1. Pogba Menghina Klub dengan Sikapnya
"Anda ingin berpikir bahwa ketika Pogba pergi ke Piala Dunia (2018), di mana ia tampil fantastis, ia akan kembali (ke klub) dengan satu medali pemenang dan merasa jauh lebih bahagia menjelang musimyang baru," ujar Ince tampak gusar kepada Paddy Power News, dikutip dari Mirror.
"Tapi sejak ia kembali, ia telah menjadi mimpi buruk.
"Sebagai seorang pemain, tak peduli apakah anda bahagia atau tidak, terdapat berbagai cara untuk menjaga sikap.
"Ia menjadi kapten untuk United di laga pembuka musim ini melawan Leicester, bermain dengan brilian, dan keluar dengan kutipan-kutipan itu setelahnya. Saya benar-benar tidak dapat mengerti mengapa ia melakukannya selain daripada untuk mendapatkan perhatian dan menjadi buah bibir," tambahnya.
"Paul Pogba memiliki terlalu banyak untuk dikatakan. Mourinho menjadikannya kapten pekan lalu, yang mana adalah kebanggaan besar dan kadang tidak cukup diapresiasi.
"Saya tidak yakin mengapa ia keluar secara publik dan menghina klub. Ia mengecewakan dirinya sendiri. Semua yang perlu ia katakan adalah tentang tim dan performa mereka, daripada diri sendiri. Itu menunjukkan kurangnya profesionalisme dan disiplin.
"United tidak dapat melanjutkan seperti ini di sisa musim," tegasnya. "Itu bukan seluruhnya tentang dia (Pogba). Itu tentang seluruh tim dan para penggemar."
"Pada akhirnya, bagaimanapun, Mourinho memiliki kekuatan. Ia akan menentukan apakah Pogba bertahan atau pergi.
"Tapi jika ia (Pogba) benar-benar putus asa untuk hengkang, ia seharusnya keluar dan mengatakannya dan menjadi transparan dibandingkan memainkan permainan bodoh," tutup Ince.
Ikuti terus perkembangan berita sepak bola internasional, hanya di INDOSPORT.