Starting XI Terbaik Sepak Bola Asian Games 2018 versi Media Amerika
INDOSPORT.COM - Gelaran Asian Games 2018 resmi usai dan ditutup dengan megah lewat closing ceremony yang berlangsung pada Minggu (04/09/18) malam WIB.
Meski pesta olahraga antar negara Asia tersebut telah berakhir, namun sejumlah catatan menarik dari beberapa cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan, masih layak untuk diperbincangkan.
Salah satunya adalah cabor sepak bola putra yang mampu menarik minat penonton cukup tinggi di tiap laganya. Meski Korea Selatan yang memastikan diri sebagai juara, namun hanya dua pemain asal negara tersebut yang masuk kedalam starting XI terbaik Asian Games 2018.
Berbeda dengan wakil Asia Tenggara, Vietnam yang hanya menempati urutan ke-empat namun mampu mengirimkan tiga pemainya ke dalam 11 pemain terbaik.
Berikut daftar lengkap para pesepak bola putra yang masuk dalam Asian Games 2018 best starting XI versi media Amerika Serika, Fox Sport.
1. Pemain Bertahan
Kiper (Mohamed Al-Shamsi, United Arab Emirates)
Di barisan paling belakang diisi oleh penjaga gawang asal UEA, Mohammed Al-Shamsi. Pemilihan tersebut cukup mengejutkan lantaran selama babak penyisihan, kiper berusia 21 tahun tersebut sering melakukan blunder.
Namun ketenangannya dalam tiga kali babak adu tos-tosan sukses menghantarkan UEA meraih peringkat ketiga dan berhak atas medali perunggu.
Bek Kanan (Vu Van Thanh, Vietnam)
Pemain berusia 22 tahun tersebut sukses menjalankan peran wingback dalam skema 5-2-3 yang diterapkan pelatih Park Hang-seo.
Meski Rajin membantu serangan, Vu Tanh cukup tangguh membantu pertahanan dan membawa Vietnam melaju hingga partai semifinal.
Bek Tengah (Yugo Tatsuta, Jepang)
Pemain klub Shimizu S-Pulsesentral ini, menjadi poros di lini pertahanan Jepang selama gelaran Asian Games 2018 berlangsung, dan membuat Tim Samurai Biru sukses melangkah hingga partai Final.
Masih berusia cukup muda, namun ketenangan pemain berpostur 189 cm tersebut mampu memberikan rasa aman bagi rekan setimnya kala bermain.
Bek Tengah (Bui Tien Dung, Vietnam)
Bui Tien Dong bisa disebut sebagai kunci rapatnya pertahanan Vietnam selama babak penyisihan Grup D. Pasalnya, pemain berusia 21 tahun itu mampu tenang dan menjaga kesucian gawang The Golden Star dalam lima pertandingan awal mereka di fase grup.
Bek Kiri (Kim Jin-ya, Korea Selatan)
Meski bermain di sektor bek sayap, pemain berusia 20 tahun ini berhasil memberikan sejumlah peluang lewat tusukannya yang sering melakukan overlap.
Bahkan salah satu aksinya sukses membantu Korsel menang telak atas Bahrain 6-0 di laga pembuka Asian Games 2018.
2. Pemain Tengah
Gelandang (Nguyen Quang Hai, Vietnam)
Nguyen Quang disbeut-sebut sebagai salah satu talenta yang akan bersinar di Timnas Vietnam di masa yang akan datang. Kegigihanya di lini tengah Vietnam sukses membuat lawan kesulitan menembus kotak 16 The Young Golden Star.
Gelandang (Odiljon Xamrobekov, Uzbekistan)
Meski hanya mampu membawa Uzbekistan melangkah ke partai partai babak 16 besar, namun peran Odiljon di lini tengah Timnas Uzbekistan patut di apresiasi, bahkan pemain berusia 22 tahun tersebut berhasil mencetak empat gol selama gelaran berlangsung.
Gelandang (Lee Seung-woo, Korea Selatan)
Meski Son heun-Min yang menjadi sorotan di timnas Korsel, namun gelandang Lee Seung-woo patut mendapat perhatian.
Terlebih setelah dua golnya di semifinal dan satu gol di partai puncak, sukses membawa Korsel mempertahankan gelar juara Asian Games 2018.
Sayap Kanan (Safawi Rasid, Malaysia)
Namanya mulai dikenal usai mencetak dua gol kegawang sang juara bertahan, Korea Selatan dalam babak penyisihan grup. Kecepatan dan akurasi tendanganya pantas membuat ia masuk dalam 11 pemain terbaik kali ini.
Sayap Kiri (Yuto Iwasaki, Jepang)
Walau masih berusia 20 tahun, namun kelincahan pemain Kyoto Sanga FC ini sukses mengobrak abrik barisan pertahanan lawan yang dihadapinya, terbukti empat gol telah ia ciptakan selama ajang Asian Games 2018 berlangsung.
3. Penyerang
Penyerang (Zabikhillo Urinboev, Uzbekistan)
Meski top skor diraih penyerang asal Korea Selatan, Hwang Ui-jo namun dengan tanggung jawab sebagai seorang kapten yang ia emban, membuat dirinya pantas menjadi menjadi pilihan utama di sektor juru gedor.
Terlebih torehan empat gol yang ia lesakan selama ajang Asian Games 2018 berlangsung, membuat dirinya layak diperhitungkan sebagai mesin gol baru di daratan Asia.
Ikuti terus berita seputar sepak bola Bola Internasional hanya di INDOSPORT