3 Pesepak Bola Ini Memiliki Fobia Naik Pesawat

INDOSPORT.COM - Berprofesi sebagai pemain sepak bola profesional, tentu dituntut untuk memiliki peforma apik di atas lapangan. Latihan, baik soal fisik ataupun teknik, harus senantiasa rutin dilakukan setiap hari.

Selain soal peforma di atas lapangan, seorang pesepak bola juga kerap dihadapkan dengan jadwal pertandingan yang padat. Bahkan, bisa semakin melelahkan lantaran ada saja pertandingan tandang yang harus menempuh perjalanan begitu jauh.

Demi mempercepat perjalanan jauh, pesawat jadi satu-satunya kendaraan yang bisa diandalkan. Perjalanan udara akan jauh memotong waktu dan jarang menjadi lebih cepat dan dekat.

Namun, anehnya, ada beberapa pesepak bola yang justru teramat takut untuk naik pesawat. Padahal, kewajiban mereka sebagai pesepak bola, kerap kali mengharuskan untuk melakukan perjalanan jauh yang alangkah lebih baik bila ditempuh dengan pesawat.

Lalu, siapa sajakah para pesepak bola yang memiliki fobia terhadap pesawat tersebut? Berikut ulasan INDOSPORT.  

1. Dennis Bergkamp

Legenda Arsenal dan Timnas Belanda ini punya fobia yang cukup parah tentang naik pesawat. Bahkan, gara-gara ketakutannya ini, Bergkamp sampai mendapat julukan sebagai Non-Flying Dutchman.

Menariknya, saat klubnya melakoni laga tandang, Bergkamp lebih memilih naik kendaraan seperti mobil atau kereta. Alhasil, kalau tempat yang dituju terlalu jauh, Bergkamp tidak akan ikut sama sekali ke dalam tim, meski sang pelatih memaksanya.

Ya, ketakutannya ini berawal saat ia masih membela Inter Milan pada periode 1993-1995. Kala itu, pesawat yang dipakai Inter untuk berpergian terlalu kecil, sehingga membuat Bergkamp merasa tidak bisa bergerak dan mengalami sesak napas.

2. Paolo Guerrero

Sedikit berbeda dengan Bergkamp, pemain berkebangsaan Peru ini masih mau naik pesawat walau sangat dipaksakan. Tapi, kalau ketakutannya sedang kambuh dan tidak bisa ditahan, Paolo Guerrero pasti akan meminta sang pilot untuk mendaratkan pesawatnya lagi ke bandara awal.

Seperti halnya yang terjadi pada Januari 2010 silam. Kala itu, usai menjalani masa penyembuhan cederanya di Peru, Guerrero harus kembali ke Jerman guna membela klubnya Hamburg SV.

Namun, baru terbang sebentar, Guerrero langsung meminta turun lagi dari pesawat, lantaran rasa takutnya kambuh tiba-tiba. Bahkan, permintaan turun Guerrero ini sampai terjadi empat kali. 

Ya, setiap ketakutannnya kambuh, Guerrero akan merasakan sakit yang teramat sangat di bagian perutnya. Alhasil, turun lagi dari pesawat merupakan pilihan terbaik ketimbang sakit perutnya semakin parah.

3. Simone Zaza

Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Pepatah tersebut sepertinya cocok apabila disematkan pada kisah yang dialami oleh pemain asal Italia, Simone Zaza.

Ya, Zaza memiliki ketakutan yang sama dengan ayahnya, yaitu takut naik pesawat. Bedanya, Zaza masih mau kalau disuruh naik pesawat asalkan meminum obat penenang terlebih dahulu.

Zaza memang mencoba mengatasi ketakutannya itu dengan meminta resep obat penenang kepada dokter. Jadi, setiap kali sebelum terbang, Zaza akan meminum obat penenangnya agar bisa rileks saat berada di pesawat.